Kehebatan Bom Penembus Bunker: Senjata Rahasia AS yang Digunakan Untuk Menghancurkan Fasilitas Nuklir Iran

Ketegangan global kembali meningkat setelah kabar intelijen menyebutkan bahwa Iran terus memperkuat fasilitas nuklir bawah tanahnya. Situasi ini membuat Amerika Serikat kembali menyiapkan senjata rahasia yang dirancang khusus untuk satu tujuan: menghancurkan bunker superkuat tempat program nuklir Iran disembunyikan.
bom ini bukan sembarang senjata. Mereka dikenal sebagai “bunker buster”, bom penembus yang mampu menembus puluhan meter beton dan tanah keras. Didesain untuk satu misi ekstrem—menghancurkan target tersembunyi yang tak terjangkau oleh senjata biasa.
Lalu, seperti apa sebenarnya bom-bom penghancur bunker yang dimiliki AS? Dan sejauh mana kemampuannya dalam menghadapi target paling sulit sekalipun?
1. GBU-57A/B MOP: Bom Terbesar Non-Nuklir Milik Amerika
Inilah senjata pamungkas Amerika untuk menembus bunker terdalam: GBU-57A/B atau Massive Ordnance Penetrator (MOP). Dengan berat sekitar 13.600 kilogram dan panjang hampir 6 meter, bom ini didesain untuk menembus lebih dari 60 meter beton bertulang, atau 30 meter batu padat.
Hanya pesawat siluman B-2 Spirit yang bisa membawa bom raksasa ini, dan dengan keunggulan teknologinya, B-2 mampu menembus pertahanan udara tanpa terdeteksi radar.
Target utamanya? Fordow Fuel Enrichment Plant di Iran—fasilitas nuklir yang dibangun dalam perut gunung dan diyakini mustahil dihancurkan tanpa bom sekelas ini.
2. GBU-28: Bom Legendaris dari Perang Teluk
Meski bukan yang terbaru, GBU-28 masih menjadi andalan militer AS dalam misi penghancuran bunker. Bom ini punya berat sekitar 2.270 kilogram, dan pertama kali digunakan pada Perang Teluk 1991 untuk menghantam bunker bawah tanah Irak.
Kemampuannya menembus hingga 6 meter beton bertulang atau 30 meter tanah menjadikannya efektif, meskipun masih kurang kuat untuk menembus bunker terdalam milik Iran.
Keunggulan lain? GBU-28 bisa diluncurkan dari F-15E Strike Eagle, membuatnya lebih fleksibel dibanding MOP.
3. GBU-72 Advanced 5K: Generasi Baru, Lebih Presisi
Bom penembus bunker generasi terbaru ini mulai diuji pada 2021. Beratnya sama seperti GBU-28, namun dengan teknologi penetrasi dan presisi lebih canggih.
GBU-72 Advanced 5K dirancang untuk menggantikan GBU-28 dan mampu menghancurkan bunker berukuran sedang hingga besar, dengan target yang lebih terfokus. Uji coba dilakukan dengan F-15E, menjadikan senjata ini sangat fleksibel dalam misi tempur modern.
Mengapa Iran Jadi Sasaran?
Iran diketahui memiliki beberapa fasilitas pengayaan uranium yang dibangun di bawah tanah dengan perlindungan ekstra. Dua lokasi utama yang jadi perhatian dunia:
Fordow Fuel Enrichment Plant – Dibangun dalam gunung dan diperkuat oleh beton supertebal.
Natanz Enrichment Complex – Sebagian besar struktur utamanya terkubur jauh di dalam tanah.
Karena perlindungan ekstrem itu, hanya bom seperti GBU-57 MOP yang dipercaya bisa menghancurkannya.
Jet Tempur Pengangkut Bom Bunker Buster
Amerika memiliki beberapa pesawat strategis untuk membawa bom-bom canggih ini:
B-2 Spirit – Satu-satunya yang bisa mengangkut MOP secara aman dan siluman.
F-15E Strike Eagle – Digunakan untuk GBU-28 dan GBU-72, cocok untuk misi taktis jarak jauh.
B-1B Lancer dan B-52 – Bisa mengangkut bom konvensional dan penetrator ringan dalam jumlah banyak.
Tantangan Serangan ke Iran
Meskipun teknologi militer AS sangat maju, misi menyerang bunker nuklir Iran bukan hal mudah. Berikut tantangan yang harus dihadapi:
Pertahanan udara Iran kini diperkuat sistem S-300 buatan Rusia, salah satu sistem anti-pesawat paling mematikan di dunia.
Kedalaman Fordow diperkirakan mencapai lebih dari 70–80 meter, yang berarti hanya MOP yang mungkin efektif.
Risiko konflik global – Serangan semacam ini bisa memicu perang besar di Timur Tengah dan ketegangan global dengan Rusia dan China.
Siapkah Dunia Hadapi Serangan Bunker Buster?
Bom penembus bunker bukan sekadar alat perang, tapi juga simbol bahwa konflik modern telah berubah. Tidak semua target bisa dihancurkan dengan rudal biasa, dan saat diplomasi gagal, dunia bisa melihat MOP, GBU-28, atau GBU-72 mulai berbicara.
Amerika Serikat memang memiliki keunggulan teknologi, tetapi setiap langkah agresif di kawasan sensitif seperti Iran bisa memicu eskalasi yang tak terkendali. Dunia pun kini hanya bisa menunggu: apakah senjata pemusnah bunker itu akan digunakan, atau tetap disimpan sebagai ancaman diam.
Tabel Ringkasan:
Nama Bom | Berat | Kemampuan Penetrasi | Jet Pembawa |
---|---|---|---|
GBU-57 MOP | 13.600 kg | >60 meter beton | B-2 Spirit |
GBU-28 | 2.270 kg | ~6 meter beton, 30 m tanah | F-15E Strike Eagle |
GBU-72 | 2.270 kg | Lebih efektif dari GBU-28 | F-15E Strike Eagle |