Puasa Tasua dan Asyura 2025 Tanggal Berapa? Ini Jadwal dan Keutamaannya

Puasa Tasua, puasa asyura, puasa tasua, Puasa Asyura 10 muharram, puasa tasua 9 muharram, Puasa Tasua dan Asyura 2025 Tanggal Berapa? Ini Jadwal dan Keutamaannya, 1. Menghapus dosa setahun lalu, 2. Mengikuti sunnah Nabi dan meneladani Nabi Musa AS, 3. Menyempurnakan ibadah dengan Puasa Tasua, 4. Waktu mustajab untuk berdoa, 5. Menambah amal di Bulan Suci, 6. Menumbuhkan solidaritas dan kepedulian

Puasa Tasua dan Asyura merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan dalam Islam dan dilaksanakan setiap tanggal 9 dan 10 Muharram.

Di tahun 2025, kedua puasa tersebut bertepatan dengan Sabtu, 5 Juli (Tasua) dan Minggu, 6 Juli (Asyura).

Dalam hadis riwayat Muslim, Rasulullah SAW bersabda bahwa puasa paling utama setelah Ramadhan adalah puasa di bulan Muharram.

Bulan ini disebut sebagai salah satu waktu terbaik untuk memperbanyak amal dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Keutamaan Puasa Tasua dan Asyura

Berikut beberapa keutamaan dari puasa sunnah yang dilaksanakan di awal tahun Hijriah ini, seperti dilansir Antara:

1. Menghapus dosa setahun lalu

Puasa pada 10 Muharram (Asyura) memiliki keutamaan besar, yaitu menghapus dosa-dosa kecil selama satu tahun sebelumnya, sebagaimana sabda Rasulullah SAW dalam hadis shahih.

2. Mengikuti sunnah Nabi dan meneladani Nabi Musa AS

Hari Asyura juga dikenal sebagai momen diselamatkannya Nabi Musa AS dan Bani Israil dari Firaun. Rasulullah SAW berpuasa pada hari tersebut sebagai bentuk syukur dan menganjurkan umat Islam untuk ikut berpuasa.

3. Menyempurnakan ibadah dengan Puasa Tasua

Untuk membedakan diri dari tradisi puasa Yahudi yang hanya dilakukan pada 10 Muharram, Nabi Muhammad SAW berkeinginan puasa juga pada tanggal 9. Maka, umat Islam dianjurkan untuk berpuasa dua hari berturut-turut: 9 dan 10 Muharram.

4. Waktu mustajab untuk berdoa

Hari Asyura termasuk salah satu waktu yang dianjurkan untuk memperbanyak doa, dzikir, dan memohon ampunan serta keberkahan.

5. Menambah amal di Bulan Suci

Bulan Muharram merupakan satu dari empat bulan haram yang dimuliakan dalam Islam. Puasa Tasua dan Asyura menjadi sarana menambah amal dan memperkuat keimanan di bulan mulia ini.

6. Menumbuhkan solidaritas dan kepedulian

Pada hari Asyura, umat Islam juga dianjurkan bersedekah dan memberi makan orang lain, sebagai bentuk kepedulian sosial yang bernilai ibadah.