Jadwal dan Bacaan Doa Buka Puasa Asyura Tanggal 10 Muharram

Puasa Asyura, puasa Asyura, jadwal buka puasa, doa buka puasa, puasa asyura, 10 Muharram, Puasa Asyura 10 muharram, Jadwal dan Bacaan Doa Buka Puasa Asyura Tanggal 10 Muharram, Keutamaan Puasa Asyura, Lafal Niat Puasa Asyura, Ragam Doa Berbuka Puasa, Jadwal Buka Puasa Kota besar di Indonesia

Bulan Muharram merupakan salah satu dari empat bulan suci dalam syariat Islam, selain Dzulqa’dah, Dzulhijjah, dan Rajab.

Dalam ajaran Islam, amal saleh yang dilakukan pada bulan-bulan ini akan mendapatkan pahala yang lebih besar dibandingkan dengan delapan bulan lainnya.

Dilansir dari laman MUI, di antara amalan yang dianjurkan di bulan Muharram adalah memperbanyak puasa. Rasulullah SAW bersabda:

أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللّٰهِ الْمُحَرَّمُ وَأَفْضَلُ الصَّلَاةِ بَعْدَ الْفَرِيضَةِ صَلَاةُ اللَّيْلِ (رواه مسلم)

“Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa di bulan Allah (yaitu) Muharram, dan shalat yang paling utama setelah shalat fardhu adalah shalat malam” (HR. Muslim)

Keutamaan Puasa Asyura

Salah satu hari yang memiliki keutamaan di bulan Muharram adalah tanggal 10, yang dikenal sebagai Hari Asyura. Dalam hadis riwayat Bukhari disebutkan:

عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللّٰهُ عَنْهُمَا، أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَمَّا قَدِمَ المَدِينَةَ، وَجَدَهُمْ يَصُومُونَ يَوْمًا، يَعْنِي عَاشُورَاءَ، فَقَالُوا: هَذَا يَوْمٌ عَظِيمٌ، وَهُوَ يَوْمٌ نَجَّى اللّٰهُ فِيهِ مُوسَى، وَأَغْرَقَ آلَ فِرْعَوْنَ، فَصَامَ مُوسٰى شُكْرًا لِلّٰهِ، فَقَالَ: أَنَا أَوْلٰى بِمُوسٰى مِنْهُمْ. فَصَامَهُ وَأَمَرَ بِصِيَامِهِ

(رواه البخاري)

Artinya: Dari Ibnu Abbas RA bahwa Nabi SAW tiba di Madinah beliau melihat mereka (orang-orang Yahudi) berpuasa pada hari itu, yaitu Asyura. Mereka berkata: “Ini adalah hari yang agung, karena pada hari ini Allah menyelamatkan Musa dan menenggelamkan tentara Fir’aun. Maka Musa berpuasa sebagai bentuk syukur kepada Allah.” (Rasulullah) kemudian bersabda: “Aku lebih berhak (mengikuti) Musa daripada kalian. Maka beliau berpuasa dan memerintahkan (para sahabat) untuk berpuasa” (HR. Bukhari).

Terkait dengan keutamaan puasa Asyura, Baginda Rasulullah SAW bersabda:

صِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ، إِنِّي أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِي قَبْلَهُ (رواه الترمذي وابن ماجه)

Artinya: “Puasa pada hari Asyura aku berharap Allah akan mengampuni (dosa-dosa) setahun yang telah lalu” (HR. At-Tirmidzi dan Ibnu Majah)

Lafal Niat Puasa Asyura

Berikut adalah lafal niat puasa sunnah Asyura jika dilakukan sejak malam hari:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ ِعَا شُورَاء لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatil âsyûrâ lillâhi ta‘âlâ.

Artinya: "Aku berniat puasa sunnah Asyura esok hari karena Allah SWT."

Jika berniat di siang hari (sebelum tergelincir matahari), maka bacaan niatnya adalah:

نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ التَا سُوعَاء أو عَا شُورَاء لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnatit Tasû‘â awil âsyûrâ lillâhi ta‘âlâ

Artinya: "Aku berniat puasa sunnah Tasu’a atau Asyura hari ini karena Allah SWT."

Ragam Doa Berbuka Puasa

Nawawi dalam kitab al-Adzkar mencantumkan beberapa doa yang dianjurkan saat berbuka puasa. Berikut lima doa yang dapat dibaca:

1. Doa Berbuka Puasa Riwayat Abu Daud dari Ibnu Umar RA

ذَهَبَ الظَّمَأُ، وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ

Dzahabazh zhama’u wabtallatil ‘uruuqu, wa tsabatal ajru in syaa Allah

Artinya: "Telah hilang dahaga, dan telah basah tenggorokan, dan telah ditetapkan pahala insya Allah."

2. Doa Berbuka Puasa Riwayat Abu Daud dari Mu’adz bin Zahrah

اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ، وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ

Allahumma laka shumtu wa ‘alaa rizqika afthartu

Artinya: "Ya Allah, untuk-Mu aku berpuasa, dan dengan rezeki-Mu aku berbuka."

Sementara versi populer di masyarakat adalah gabungan dari keduanya:

اللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْت بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

Allahummalakasumtu wabika aamantu wa’alarizqika afthortu birohmatikaya ar-hamarrahimin

3. Doa Berbuka Puasa Riwayat Ibnu Sunni dari Mu’adz bin Zahrah:

الحَمْدُ لِلَّهِ الَّذي أعانَنِي فَصَمْتُ، وَرَزَقَنِي فأفْطَرْتُ

Alhamdulillahilladzi a’aananii fashamtu, wa razaqanii faafthartu

Artinya: "Segala puji bagi Allah yang menolongku maka aku dapat berpuasa, dan yang telah memberiku rezeki sehingga aku dapat berbuka."

4. Doa Berbuka Puasa Riwayat Ibnu Sunni dari Ibnu Abbas RA

اللَّهُمَّ لَكَ صُمْنا، وَعلى رِزْقِكَ أَفْطَرْنا، فَتَقَبَّلْ مِنَّا إنَّكَ أنْتَ السَّمِيعُ العَلِيمُ

Allahumma shumnaa, wa ‘alaa rizqika aftharnaa, fataqabbal Minna innaka antas samii’ul ‘aliim

Artinya: "Ya Allah, karena Engkau kami berpuasa, dan dengan rezeki-Mu kami berbuka. Maka terimalah puasa kami, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."

5. Doa Berbuka Puasa Riwayat Ibnu Majah dan Ibnu Sunni dari Ibnu Umar RA

اللهم إني أسألك برحمتك التي وسعت كل شيء أن تغفر لي

Allahumma inni asaluka birahmatikallatii wasi’at kulla syaiin antaghfira lii

Artinya: "Ya Allah, aku memohon kepada-Mu dengan rahmat-Mu yang meliputi segala sesuatu, agar Engkau mengampuniku."

Ragam doa buka puasa di atas dapat diamalkan secara bergantian atau sesuai kebiasaan masing-masing.

Jadwal Buka Puasa Kota besar di Indonesia

Berikut jadwal buka puasa yang dapat Anda simak untuk beberapa kota besar di Indonesia/