Bandung Zoo Buka Lagi Usai Konflik Internal, Simak Harga Tiketnya

Kebun Binatang Bandung (Bandung Zoo) kembali dibuka pada Jumat (4/7/2025) usai tutup satu hari pada Kamis (3/7/2025) karena konflik internal.
“Kita kembali buka untuk melayani pengunjung,” kata Humas Bandung Zoo, Sulhan Syafi’i, dikutip dari , Sabtu (5/7/2025).
Selama musim libur sekolah, Bandung Zoo memberlakukan tarif tiket khusus sebesar Rp 65.000 per orang yang berlaku hingga Minggu (6/7/2025).
Pengunjung diimbau melakukan pembayaran secara nontunai untuk mempercepat transaksi di pintu masuk, meskipun tetap menerima pembayaran tunai.
“Sebagai informasi, pengunjung rata-rata kita selama liburan sekolah ini di atas 1.500 orang per hari,” kata Sulhan.
Sulhan mengajak masyarakat Bandung dan sekitarnya untuk kembali berwisata di Bandung Zoo, sambil memastikan pelayanan tetap optimal meski sebelumnya sempat terjadi masalah internal.
“Silakan pengunjung kembali menikmati liburan di Bandung Zoo. Kami menjamin pelayanan tetap prima meski kemarin sempat terjadi gonjang-ganjing. Tak lupa untuk para pengunjung yang ingin botram, kami persilakan. Ada tempat botram ideal di area hutan pinus. Selamat berwisata,” ungkap dia.
Adapun jam operasional Bandung Zoo dibuka pukul 09.00-16.00 WIB.
Konflik internal Bandung Zoo
Sulhan mengungkapkan, Bandung Zoo sempat tutup satu hari karena pembenahan masalah internal.
Konflik dualisme kepemimpinan Bandung Zoo antara Yayasan Margasatwa Tamansari (YMT) dan Taman Safari Indonesia (TSI), sudah terdengar sejak lama.
Namun, saat ini, Sulhan menegaskan bahwa operasional Bandung Zoo dijalankan oleh manajemen YMT.
Hal itu sesuai dengan akta nomor 40 yang diterbitkan pada Oktober 2024 dan diketuai oleh Bisma Bratakusuma.
“Menurut kuasa hukum kami, akta inilah yang berlaku dan masih sah. Buktinya segala aliran dana non tunai masuk ke rekening yayasan dengan akta tersebut,” kata Sulhan.
Kepemilikan Bandung Zoo sudah diambil alih lagi oleh YMT sejak Kamis (20/3/2025), semua lahan, keuangan, hingga pengelolaan data satwa, sudah dipegang oleh YMT.
Humas Manajemen Baru, Ully Rangkuti, juga menuturkan hal serupa. Ia menegaskan bahwa Bandung Zoo kini beroperasi secara normal.
Ia juga berharap agar persoalan internal Bandung Zoo tidak berdampak pada pengalaman pengunjung.
Pengunjung tengah memberikan makan kepada para seekor jerapah di Bandung Zoo.
"Hari ini buka bukan berarti masalah yang di dalam selesai, tapi kami ingin ini tidak sampai berdampak kepada pengunjung," kata Ully, dikutip dari
Wali Kota Bandung Muhammad Farhan turut buka suara soal konflik berkepanjangan antara dua pihak pengelola Bandung Zoo yang tak kunjung menemukan solusi.
Permasalahan internal ini menimbulkan miskomunikasi dalam perawatan satwa, bahkan disebut-sebut telah menyebabkan kematian beberapa hewan.
“Iya, makanya saya mengimbau pada manajemen jangan berantem terus. Aparat sudah turun, pemerintah sudah turun, kurang apa? Ini lama-lama kita capek ngurusnya, karena berantem internal terus,” ujar Farhan.
Padahal, kata Farhan, pemerintah sudah berulang kali turun tangan dan memfasilitasi pertemuan untuk meredam konflik tersebu, tetapi perseteruan selalu kembali terulang.
“Tiap kali kita turun, berembuk, ada kesepakatan, kita pulang, terus berantem lagi, berembuk lagi, berantem lagi. Terus masing-masing pihak membawa nama-nama besar. Enggak usah bawa nama-nama besar lah, ini Kota Bandung, sok selesaikan,” pungkas dia.