Prediksi SUV Gambot Baru Mazda di GIIAS 2025
Mazda siap meramaikan ajang otomotif GIIAS (Gaikindo Indonesia International Auto Show) 2025 yang berlangsung jelang akhir Juli.
Melalui PT EMI (Eurokars Motor Indonesia), manufaktur asal Jepang ini dikabarkan memboyong dua SUV (Sport Utility Vehicle) anyar buat konsumen Tanah Air.
Meskipun ada beberapa kemungkinan model, KatadataOTO memprediksi Mazda CX-70 Hybrid jadi salah satu produk potensial, sebagai Large SUV terbaru Mazda di Indonesia.
Mengingat Mazda sudah mulai merambah ke mobil ramah lingkungan melalui CX-60 mild hybrid dan CX-80 PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle), CX-70 Hybrid punya peluang besar dihadirkan.
Ditambah lagi, Mazda CX-70 Hybrid sudah dijual di Australia. Artinya versi RHD (Right Hand Drive) atau setir kanan dari model tersebut tersedia dan bisa dijual di dalam negeri.
Dari segi desain, tampangnya tidak jauh berbeda dari CX-80. Tidak banyak ornamen ataupun komponen tambahan, tampil elegan dan minimalis dengan fascia khas Mazda.
Berkaca dari siluet yang dimunculkan pada sesi konferensi pers beberapa waktu lalu. Desain lampu depannya sudah mengarah pada Mazda CX-70.
Namun perbedaan CX-70 berkonfigurasi dua baris atau 5-seater. Sementara CX-80 yang lebih besar memiliki tiga baris dan dapat mengakomodir sampai enam penumpang.
Masuk ke kabin, interior didominasi warna merah yang terkesan sporti. Kabin baris pertama terlihat rapi dan tidak banyak tombol pengaturan fisik di konsol tengah.
Sistem keselamatannya diklaim lengkap. Ini mencakup Lane Keep Assist, Blind Spot Monitoring with Vehicle Exit Warning sampai Smart Brake Support.
Fitur terbaru dari Mazda juga dapat dinikmati pemilik CX-70 Hybrid, yaitu Unresponsive Driver Support sebagai bagian dari Cruising and Traffic Support.
Jika sistem pada kendaraan mendeteksi distraksi pada pengemudi, akan ada notifikasi. Saat pengemudi tidak bereaksi, kendaraan akan melakukan deselerasi dan berhenti buat menghindari terjadinya kecelakaan.

Bicara soal jantung pacu, Mazda CX-70 Hybrid tersedia dalam dua opsi. Tipe pertama pakai mesin bensin turbocharged 3.300 cc dengan tenaga 245 kW (328 hp) dan torsi puncak 500 Nm.
Sedangkan varian kedua dibenamkan mesin diesel 3.300 cc bertenaga 187 kW (250 hp) dan torsi 550 Nm. Keduanya didukung teknologi mild hybrid Mazda yaitu M Hybrid Boost 48V dipadukan transmisi otomatis Skyactiv Drive delapan percepatan.
Kemungkinan besar Mazda Indonesia hanya memboyong varian mesin bensin ke Tanah Air.