Terbongkar! Mazda CX-30 akan Dirakit Lokal di Indonesia
JAKARTA – Akhirnya ketahuan juga apa mobil Mazda yang akan dirakit lokal di Indonesia. Modelnya adalah SUV (sport utility vehicle) kompak Mazda CX-30.
Informasi tersebut turut diinformasikan secara resmi oleh Mazda Motor Corporation, lewat dokumen ‘Financial Results for Fiscal Year March 2025’.
Di samping berisi laporan keuangan untuk tahun fiskal 2024, merek yang bermarkas di Hiroshima, Jepang ini membeberkan pula rencana-rencana ke depan di berbagai region. Thailand dan Indonesia menjadi dua negara ASEAN (Asia Tenggara) yang mereka singgung.
“Di Thailand, sebagai tambahan dari restrukturisasi jaringan penjualan, kami (Mazda) akan mengembangkan dan memproduksi SUV kompak baru untuk diperkenalkan di pasar Thailand dan ekspor. Produksi lokal CX-30 di Indonesia juga akan dipromosikan,” bongkar mereka.
CX-30 adalah SUV yang diposisikan di antara Mazda CX-3 dan Mazda CX-5. Di Indonesia, harganya pada akhir Mei 2025 mencapai lebih dari setengah miliar rupiah, tepatnya Rp585,5 juta on the road (OTR) Jakarta.
Agen pemegang merek Mazda di Tanah Air yaitu PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) sendiri, sejak sebelum pandemi Covid-19, sudah mengumumkan rencana untuk melakukan perakitan lokal dengan skema completely knocked down (CKD) di sini. Sekarang, seluruh model mereka masih berstatus impor utuh (completely built up/CBU).
EMI sudah menyiapkan investasi Rp400 miliar untuk pabrik Mazda di provinsi Jawa Barat. Disebutkan bahwa pabrik itu mereka bangun dari nol, alias bukan fasilitas manufakturing milik pihak ketiga atau korporasi lain.
Akan tetapi, detail waktu pembukaan dan pengoperasiannya masih mereka tutup rapat-rapat hingga detik ini.
Menurut data penjualan retail yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Mazda membukukan transaksi jual-beli sebanyak 1.062 unit untuk periode Januari-April 2025.
Terjadi penurunan 25,8 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year on year/yoy), dari 1.432 unit.
Penjualan mobil nasional pada empat bulan pertama 2025 drop 7,7 persen yoy, dari 289.917 unit menjadi 267.514 unit. Market share (pangsa pasar) Mazda pun mengecil dari 0,5 persen menjadi 0,4 persen dan menjadi merek mobil terlaris ke-15 di Indonesia. [Xan]
