Jangan Sampai Zonk Padahal Mau Tampil Keren, Begini Tips Membeli Vespa Matic Bekas

Vespa matic merupakan salah satu motor idaman anak muda di zaman sekarang.

Modelnya yang keren dengan sentuhan desain retro modern, menjadi salah satu alasan mengapa motor ini banyak digemari.

Namun, Vespa matic memiliki harga relatif tinggi jika dibandingkan motor matic merek Jepang.

Sebagai gambaran, harga Vespa termurah saat ini, LX, dibanderol Rp 45,35 juta OTR Jakarta.

Harga tersebut masih lebih tinggi ketimbang Honda PCX160 yang punya banderol paling mahal Rp 40,901 juta.

Vespa LX juga hanya berselisih tipis dengan Yamaha NMAX tipe tertinggi, Turbo Tech Max Ultimate, yang dibanderol Rp 46,095 juta.

Nah buat yang sobat yang ingin membeli Vespa matic tapi budgetnya belum cukup, kalian bisa lirik unit bekasnya.

Tapi, sobat harus teliti mengecek beberapa bagian sebelum memboyongnya.

Kalau tidak teliti, bisa jadi sobat mendapat unit yang kurang baik alias zonk.

Lantas, apa saja bagian yang harus dicek sebelum membeli Vespa matic?

Menurut Amos Ivan, Owner Vescooter Indonesia, showroom spesialis Vespa matic bekas di Jakarta, Depok, dan Bekasi, ada beberapa bagian yang wajib dilakukan pengecekan.

"Pengecekan mesin itu paling utama di luar fisik unit, kerapihan kondisi unit, yang paling utama itu mesin," buka Amos saat ditemui di Vescooter Bekasi, Sabtu (10/5/2025).

Alasannya, mesin merupakan nyawa pada kendaraan, sehingga jika mesin tidak sehat otomatis motor tersebut tidak akan nyaman dikemudikan.

"Mesin, CVT, kaki-kaki, kelistrikan, itu semua harus dicek. Nomor rangka, nomor mesin, itu juga harus dicocokin," tukasnya.

Hal senada juga pernah diungkapkan oleh Ahmad Lutfi dari showroom Vespa matic bekas Kan Scooter di Kalisari, Jakarta Timur.

Ia menyarankan hindari membeli Vespa matic bekas yang mesinnya sudah diupgrade.

"Biasanya yang membedakan masih standar atau tidak saat dinyalakan mesin stabil, beda dengan yang sudah diupgrade agak kasar dan efeknya bensin jadi sedikit boros," ucap Lutfi.  

Bila mesin dirasa normal, Lutfi menyebut bisa bergeser pengecekan bagian keseluruhan bodi Vespa matic incaran.

Caranya cukup memperhatikan warna cat dan pastikan Vespa matic. yang akan dibeli tidak belang.

"Kalau ada bekas repaint itu ada dua kemungkinan, karena ingin ganti warna, atau bekas kecelakaan, jadi kalau warna belang bisa tanya ke penjual," sambungnya.

Selain itu, Lutfi mengungkapkan periksa bagian CVT karena penyakit paling umum yang ada di Vespa matic.

Menurutnya cara paling mudah untuk mengetahui kondisi CVT masih bagus atau tidak yakni dengan melakukan tes jalan.

"Coba tes jalan CVT yang normal itu di bawa jalan pelan halus, tapi jika sudah kena akan goyang-goyang dibawanya," pungkasnya.

Kalau cara-cara di atas dirasa terlalu sulit, dan sobat enggak mengerti pengecekan teknis motor, kalian bisa membeli di showroom motor bekas spesialis Vespa matic.

Pilih showroom yang punya reputasi baik, agar menghindari risiko penipuan dan lain sebagainya.