Tes Lengkap Royal Enfield Guerrilla 450, Desain sampai Biaya Servis

Untuk pengendara motor, motor naked menjadi pilihan karena performanya seperti motor sport tapi dengan posisi berkendara yang lebih nyaman untuk harian.
Salah satu pilihan motor naked ada dari merek Royal Enfield yakni Guerrilla 450. Secara basis, Guerrilla 450 memakai basis Himalayan 450 dengan model naked, bobot lebih ringan, tapi dengan performa mesin dan rangka yang sama.
Kompas.com dapat kesempatan mengetes Guerrilla 450 dalam beberapa hari. Pada tulisan tes lengkap ini, akan dibahas dari desain, spesifikasi dan fitur, rasa berkendara, sampai biaya servis dan ongkos BBM.
Desain Royal Enfield Guerrilla 450
Secara tampilan, Guerrilla 450 mengombinasikan desain klasik dan modern. Lampu depan LED dan speedometer berbentuk bulat memberikan kesan yang menarik, sementara desain tangki hingga bodi belakang memiliki tarikan yang dinamis.
Bentuk tangki tampak seperti gundukan, dengan logo Royal Enfield yang kontras berwarna hitam di atas cat putih. Di bawahnya terdapat mesin 452cc satu silinder yang padat, ditambah radiator besar dengan cover berwarna silver.
Dari bagian tengah ke belakang, rangka teralis berubah warna dari hitam menjadi biru menyala. Begitu juga pada bodi tengah yang memiliki kombinasi warna putih dan biru dengan tulisan Guerrilla 450.
Royal Enfield Guerrilla 450
Pada bagian kaki-kaki, Guerrilla 450 terlihat lebih padat. Suspensi depan teleskopik berukuran besar dengan cover karet, mirip motor klasik, serta di belakang terdapat monoshock yang cukup rebah dengan setelan preload.
Untuk pelek, ukurannya 17 inci dengan warna yang berbeda; di depan berwarna biru dan di belakang berwarna hitam untuk varian Brava Blue.
Royal Enfield Guerrilla 450
Kemudian, pada bagian setang, cukup besar dan lebar. Bentuk tombolnya juga unik, bulat, dan cara menyalakannya dengan digeser untuk menyalakan serta mengganti lampu.
Speedometer sudah full TFT dengan dua tema yang bisa dipilih. Berbagai informasi ditampilkan dengan lengkap, mulai dari putaran mesin, kecepatan, hingga peta saat terhubung ke telepon pintar.
Spesifikasi dan Fitur Royal Enfield Guerrilla 450
Secara spesifikasi, Guerrilla 450 menggunakan mesin baru, 452cc satu silinder berpendingin cairan yang diberi nama Sherpa. Tenaganya tembus 39,4 TK dan torsi 40 Nm, dipadukan dengan transmisi manual enam percepatan.
Royal Enfield Guerrilla 450
Pada bagian sasis, motor ini menggunakan model twin spar seperti teralis. Suspensi depan teleskopik berukuran 43 mm dan belakang monoshock dengan setelan preload.
Untuk dimensi, Guerrilla memiliki panjang 2.145 mm, lebar 833 mm, tinggi 1.125 mm, dan ground clearance 169 mm. Jika dibandingkan, ukuran Guerrilla mirip dengan Yamaha XSR155, sehingga masih relatif kecil dan cocok untuk perkotaan.
Namun, bobot Guerrilla tentunya jauh lebih besar dari XSR155, yakni 173 kg tanpa BBM dan cairan lain. Jika diisi 90 persen bensin (kapasitas tangki 11 liter) dan berbagai cairan, bobotnya mencapai 184 kg.
Royal Enfield Guerrilla 450
Pengereman juga sudah menggunakan cakram, di depan berukuran 310 mm dengan kaliper double piston dan di belakang berukuran 270 mm dengan kaliper single piston, serta sudah dilengkapi dual channel ABS.
Fitur lainnya adalah lampu depan dan sein yang sudah full LED, sementara lampu belakang menggunakan model kombinasi, dengan lampu rem dan sein dalam satu lampu yang sama.
Fitur lain yang paling kentara adalah layar instrumen yang sudah full TFT. Bentuknya bulat, ada dua tema yang bisa diganti dan menyesuaikan dengan cahaya, terang atau gelap.
Royal Enfield Guerrilla 450
Isi di dalam instrumennya lengkap, dari takometer, speedometer, trip 1 dan 2 yang lengkap sampai konsumsi BBM dan rata-rata kecepatan, serta sisa jarak tempuh dari BBM yang ada di tangki.
Selain itu, Guerrilla 450 dilengkapi Tripper Dash, menghubungkan telepon pintar ke instrument cluster. Fitur yang ditampilkan dari maps, media (musik), sampai telepon atau pesan masuk.
Kalau tidak mau pakai Tripper Dash dan menggunakan HP yang dipasang ke holder, ada colokan USB type C untuk isi daya. Jadi untuk dipakai jarak jauh pun mumpuni, tidak khawatir kehabisan baterai.
Royal Enfield Guerrilla 450
Rasa Berkendara Royal Enfield Guerrilla 450
Dari segi posisi berkendara, bagi penguji dengan tinggi 178 cm, badan cukup tegak dan kaki dapat menapak dengan sempurna. Posisi setang yang lebar membuat tubuh tegap, dan tangan menyiku agar manuver tetap nyaman.
Posisi foot peg atau dudukan kaki memang agak mundur, memberikan kesan sporty khas motor naked. Untuk pemakaian harian, relatif tidak membuat pegal karena didukung juga dengan bangku yang lebar, menopang badan dengan baik.
Ketika mesin dinyalakan, getarannya relatif halus dan tidak mengeluarkan suara yang berisik. Tuas kopling saat ditarik pun terasa ringan, memudahkan saat manuver di tengah kemacetan.
Royal Enfield Guerrilla 450
Namun, perlu diperhatikan cara menarik gas; saat ingin mulai bergerak, harus agak dalam, jika tidak, mesin bisa mati. Setelah beradaptasi, hal ini bukan lagi masalah. Terdapat dua mode berkendara, yaitu Performance dan Eco.
Namun, berdasarkan pengujian, perbedaannya hanya sedikit; mode Eco memiliki tarikan yang tidak terlalu menyentak, terutama saat mengganti gigi ke atas (up shift). Mode Performance juga masih bisa ditoleransi untuk penggunaan harian jika sudah terbiasa.
Secara delivery tenaga, Guerrilla 450 cukup halus. Putaran mesin paling enak untuk naik gigi selanjutnya berada di sekitar 4.000 RPM hingga 5.000 RPM; jika di atas itu, getarannya cukup terasa.
Royal Enfield Guerrilla 450
Uniknya, pendinginan mesin dengan radiator bekerja dengan baik, sehingga panas mesin tidak mengganggu. Beberapa motor dengan kapasitas mesin lebih kecil kadang malah mengalami panas di salah satu kaki, yang mengganggu kenyamanan.
Ketika digunakan sendirian, bantingannya empuk saat melewati jalan berlubang atau polisi tidur, tetapi tidak sampai mentok. Begitu juga saat berboncengan, suspensi Guerrilla 450 tidak sampai mentok saat menerjang lubang.
Royal Enfield Guerrilla 450
Soal pengereman, cakram di depan dan belakang memiliki karakter empuk tetapi tetap pakem. Rem depan lebih responsif, sementara rem belakang cukup pas untuk digunakan saat terjebak kemacetan.
Secara keseluruhan, meskipun memiliki mesin yang tidak kecil, Guerrilla 450 sangat mumpuni untuk penggunaan harian. Tenaga dan torsi yang dihasilkan tidak intimidatif, mesin relatif tidak panas, serta handling dan bantingan suspensi yang empuk.
Biaya Kepemilikan Royal Enfield Guerrilla 450
Untuk servis, Royal Enfield menyarankan agar motor diservis dengan periode per empat bulan atau 3.000 Km. Tersedia paket bundling dengan nama Paket Service RSP yang total biayanya Rp 2,1 juta untuk tiga kali servis selama satu tahun.
Royal Enfield Guerrilla 450
Kemudian untuk ongkos BBM selama satu tahun atau sekitar 9.000 Km, bisa dihitung dari konsumsi bensin selama dites harian. Hasilnya, Guerrilla 450 bisa mencatatkan angka 31,1 Km per liter.
Artinya kalau satu tahun digunakan sejauh 9.000 Km, maka membutuhkan 290 liter BBM. Kalau dikalikan dengan harga BBM RON 92 seperti Pertamax yang harganya Rp 12.400 per liter (May 2025), totalnya jadi Rp 3.596.000.
Jadi biaya servis dan BBM selama satu tahun Guerrilla 450 adalah Rp 5.696.000. Kalau dibagi per bulannya menjadi Rp 474.000-an dan per hari jadi Rp 15.000-an.