Julio Cesar Ungkap Alasan Mau Gabung Persib Bandung

Mantan pemain Chiangrai United di Liga Thailand, Julio Cesar, memutuskan untuk hengkang ke Persib Bandung dan menjajal Liga Indonesia.
Julio Cesar akan berbaju Persib selama dua musim. Bukan tanpa alasan ia mau mendarat di Bandung.
Bek asal Brasil ini mengetahui Persib adalah pemegang juara back to back Liga Indonesia.
Selain itu tim kebanggaan Jawa Barat ini punya banyak fan dari seluruh Indonesia. Banyak pula kesan positif dari kompatriotnya asal Brasil yang pernah membela Persib.
“Ketika saya mendengar Persib, ini adalah klub yang meraih juara dua kali dan saya tahu ada beberapa pemain Brasil berada di sini,” ungkap Julio.
“Mereka berkata soal hal-hal bagus dari klub, fan dan liga. Liga 1 itu terus membaik setiap tahunnya dan ketika saya dapat undangan datang ke sini, saya merasa senang,” tuturnya menjelaskan.
David da Silva, Ciro Alves, dan Gustavo Franca adalah pemain asal Negeri Samba yang telah menjadi legenda di Persib. Mereka membantu Maung Bandung jadi juara Liga 1 2024-2025.
Usai ketiganya hengkang, kini Julio Cesar masih dikelilingi oleh mayoritas pemain Brasil dan Amerika Latin yang bisa berbahasa Spanyol maupun Portugis.
Musim ini Persib punya lima pemain Brasil, selain Julio ada nama Wiliam Marcilio, Berguinho, Uilliam Barros, dan Ramon Tanque.
Dua pemain asing lainnya berasal dari Argentina yakni Luciano Guaycochea, dan Patricio Matricardi.
“Ya ini membuat kami lebih mudah karena ketika ada pemain lain (dari Amerika Latin) dan dari pemain musim lalu juga bisa mendapat informasi, beberapa staf juga berasal dari Brasil,” papar Julio.
“Ketika punya teman yang memiliki satu bahasa tentu akan lebih mudah. Tapi sekarang dalam sepak bola bisa bermain di mana saja, bisa berbicara dengan bahasa Inggris dan ini memudahkan kami,” bebernya.
Julio Cesar mulai menjalani latihan pramusim dengan Persib. Ia bersiap menghadapi musim baru Super League 2025-2026.
Ia diproyeksikan menjadi suksesor dari Nick Kuipers di jantung pertahanan dan akan bahu membahu dengan Matricardi.
“Saya bicara bahasa Portugis karena dia (Matricardi) bisa mengerti, karena kata per katanya hampir sama, tapi dia tidak bisa bahasa Portugis,” ceritanya.
“Tapi ketika dia bicara dengan bahasa Spanyol, saya juga bisa memahaminya,” ujar Julio Cesar.