Kelar ‘Trigger’, Kim Nam-gil Pilih-Pilih Proyek Baru, Kali ini Film Sejarah

Nam-gil tengah memilih proyek baru setelah serial Trigger meluncur di Netflix. Salah satu proyek yang dipertimbangkan yakni film sejarah berjudul Dream Journey to the Peach Blossom Land (judul sementara).

Seperti dilansir Soompi, media lokal Korea Selatan melaporkan Nam-gil akan membintangi film Dream Journey to the Peach Blossom Land. Ia disebut akan memerankan Pangeran Suyang. “Film Dream Journey to the Peach Blossom Land merupakan salah satu proyek yang sedang dipertimbangkan olehnya saat ini,” kata pihak agensi dalam keterangan resmi mereka pada Rabu (30/7).

Film Dream Journey to the Peach Blossom Land didasarkan pada lukisan pemandangan karya pelukis era Joseon, An Gyeon, yang terinspirasi dari mimpi Pangeran Anpyeong. Film ini akan berfokus pada kisah Pangeran Suyang dan Pangeran Anpyeong, dengan menyoroti kudeta Gye Yu dari sudut pandang baru. Film ini akan disutradarai Jang Hoon, yang dikenal lewat film-film seperti Rough Cut, Secret Reunion, The Front Line, dan A Taxi Driver.

Nam-gil debut akting pada 1999 melalui drama School. Ia telah membintangi berbagai proyek, termasuk drama Be Strong Geum Soon!, My Lovely Sam Soon, The Great Queen Seondeok, Through the Darkness, dan The Fiery Priest, serta film seperti Public Enemy Returns, The Shameless, Pandora, Memoir of a Murderer, The Odd Family: Zombie On Sale, dan Emergency Declaration.

Proyek terakhirnya ialah serial Netflix Trigger. Drama aksi bertema bencana senjata yang dirilis pada 25 Juli itu mengisahkan dua pria yang mengangkat senjata karena alasan masing-masing di tengah maraknya insiden penembakan dan pengiriman senjata api ilegal dari sumber tak dikenal di Korea, negara yang selama ini dikenal sebagai bebas senjata.

Aktor berusia 45 tahun ini memerankan Lee Do, mantan penembak jitu militer yang kini menjadi polisi dan kembali mengangkat senjata demi menegakkan keadilan. Di tengah maraknya kasus senjata api ilegal, ia berjuang untuk melucuti masyarakat dengan menggunakan senjatanya sendiri.

Nam-gil menggambarkan karakternya sebagai seorang tentara yang pernah bertugas di zona konflik, tapi tak ingin lagi membawa senjata. “Ia menjadi polisi karena yakin perdamaian bisa dijaga tanpa senjata, tapi pada akhirnya menggunakan senjata demi melindungi orang lain,” jelasnya.

Segera setelah dirilis, Trigger langsung menduduki puncak kategori TV Netflix Korea dan menjadi pilihan utama pemirsa. Hingga Selasa, menurut data dari FlixPatrol, Trigger telah menempati peringkat pertama di lima negara, termasuk Korea, Singapura, Vietnam, Malaysia, dan Indonesia.(dwi)