Headset VR Apple Vision Air Akan Hadir dengan Harga Setengah dari Vision Pro!

Apple tampaknya sedang mempersiapkan langkah besar di dunia realitas virtual (VR) dengan pengembangan Vision Air, sebuah headset VR yang dirancang untuk menawarkan pengalaman premium dengan harga yang lebih ramah kantong. Menurut analis ternama Ming-Chi Kuo, perangkat ini akan dibanderol hingga 50 persen lebih murah dibandingkan Apple Vision Pro. Strategi ini bertujuan untuk merayu lebih banyak konsumen agar mulai menggunakan teknologi VR.
Sebagai perbandingan, Apple Vision Pro saat ini dijual dengan harga sekitar Rp 55 juta. Dengan penyesuaian harga yang signifikan, diperkirakan Apple Vision Air akan dibanderol di kisaran Rp 29 juta, angka yang dianggap lebih dapat dijangkau oleh konsumen global.
Strategi Penekanan Harga melalui Penyesuaian Desain dan Komponen
Agar bisa menjual Vision Air dengan harga lebih rendah, Apple telah melakukan beberapa penyesuaian pada desain dan komponen perangkat. Berikut adalah beberapa langkah yang dilakukan:
- Bahan Frame Magnesium Alloy:
Apple mengganti bahan dasar frame menjadi magnesium alloy, yang tidak hanya lebih ringan tetapi juga lebih hemat biaya dibandingkan material yang digunakan pada Vision Pro. - Komponen Kaca Diganti dengan Plastik:
Untuk mengurangi biaya produksi, Apple menggunakan plastik berkualitas tinggi sebagai alternatif dari komponen kaca yang biasanya digunakan pada perangkat sebelumnya. - Penyederhanaan Susunan Sensor:
Apple menyederhanakan jumlah dan jenis sensor yang terdapat pada perangkat. Meskipun demikian, performa keseluruhan tetap dipertahankan untuk memberikan pengalaman VR yang memadai.
Penyesuaian ini tidak hanya mengurangi biaya produksi tetapi juga membuat headset VR ini lebih ringan dibandingkan Vision Pro, meningkatkan kenyamanan pengguna selama pemakaian.
SoC Seri A: Performa iPhone dalam Bentuk Headset VR
Salah satu inovasi utama dari Apple Vision Air adalah penggunaan SoC seri A, yaitu chipset yang biasanya ditemukan pada lini iPhone. Rumornya, Apple akan menggunakan Apple A21, yang kabarnya akan diproduksi menggunakan teknologi fabrikasi 2 nm dari TSMC.
Chipset ini diyakini memiliki performa yang cukup mumpuni untuk menjalankan fungsi-fungsi inti headset VR tanpa mengorbankan efisiensi energi. Walaupun spesifik chip yang akan digunakan belum diumumkan secara resmi, penggunaan SoC seri A ini menunjukkan bahwa Apple berkomitmen untuk menjaga keseimbangan antara performa dan efisiensi biaya.
Jadwal Rilis dan Produksi Massal
Menurut kabar terbaru, Apple Vision Air dijadwalkan untuk mulai diproduksi secara massal pada kuartal ketiga tahun 2027. Ini berarti kemungkinan besar perangkat ini akan diumumkan akhir tahun 2027 atau awal 2028. Peluncuran ini diharapkan dapat menarik lebih banyak pengguna ke dalam ekosistem realitas virtual Apple.
Apa Masa Depan Headset VR?
Dengan peluncuran Apple Vision Air, pertanyaan besar yang muncul adalah apakah headset VR akan menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari di masa depan. Mengingat harga yang lebih terjangkau dan spesifikasi yang tetap tangguh, Vision Air memiliki potensi besar untuk membuka pintu bagi lebih banyak orang mengakses teknologi realitas virtual.