Benarkah Kaca Film Harus Diganti Secara Rutin? Begini Penjelasan Ahli

Kaca film merupakan salah satu aksesori yang hampir selalu ada di semua mobil di Tanah Air.
Buat yang belum tahu, kaca film memiliki fungsi utama untuk menolak panas matahari agar tidak masuk ke dalam kabin.
Namun, masih banyak yang belum tahu, apakah kaca film perlu diganti secara berkala atau tidak.
Menjawab hal ini, Andi Setiawan, Presiden Direktur PT Global Auto International (GAI) selaku agen pemegang merek kaca film ICE-µ di Indonesia, memberikan penjelasannya.
Menurut Andi, kaca film tidak memiliki usia pakai yang pasti.
“Sepemahaman saya, kaca film itu tidak ada (usia pakai). Karena apa? Sekali kaca film ini sudah diaplikasikan, dia merekat, selamanya dia akan ikut (menempel dengan kaca),” ujar Andi saat ditemui beberapa hari lalu.
Ia menjelaskan bahwa sistem kerja kaca film justru membuatnya semakin menyatu dengan kaca seiring waktu.
“Karena sistem dari kaca film ini semakin lama dia terjemur, kering, dia akan mengikat ke kaca,” jelasnya.
Lebih lanjut, Andi juga menjelaskan bahwa kaca film sebenarna tidak perlu diganti jika kondisinya masih baik.
Dalam artian, warna kaca film tersebut tidak pudar, tidak ada gembung atau sobekan, dan lain sebagainya.
"Yang penting tetap efektif menolak panas," jelasnya.
Sebaliknya, jika ditemukan kerusakan fisik, perubahan warna, atau penurunan performa, barulah penggantian kaca film perlu dipertimbangkan.