BMW Lahirkan Teknisi Andal, Diwisuda di GIIAS 2025
BMW Group Indonesia tidak hanya menawarkan deretan mobil mewah di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025.
Namun mereka turut melahirkan belasan teknisi andal dari siswa-siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang siap terjun ke industri otomotif nasional.
Hal itu mereka lakukan melalui BMW Technician Apprentice Program di GIIAS 2025.
Kemudian jenama asal Jerman ini juga memperkenalkan bagaimana BMW Customer Support terus bertransformasi.

"Terutama untuk menjawab kebutuhan pelanggan masa kini dan masa depan," ucap Mahalingam Maganderalingam, Director of Custommer Support BMW Group Indonesia di ICE BSD, Tangerang beberapa waktu lalu.
Maha menerangkan kalau BMW Technician Apprentice Program merupakan bagian dari inisiatif Customer Support BMW Indonesia.
Ditujukan untuk membina talenta muda berbakat dari SMK dan sekolah teknik di Tanah Air.
Lebih jauh ia menuturkan bahwa sejak dijalankan pada 2022, program ini telah memberi manfaat nyata.
Terutama bagi para peserta sampai jaringan diler BMW maupun Mini yang ada di Indonesia.
"GIIAS 2025 merupakan panggung otomotif terbesar di Indonesia, sebuah tempat yang tepat untuk tegaskan komitmen kami terhadap kualitas layanan pelanggan serta pengembangan talenta otomotif nasional," tutur dia.
Sebagai informasi, program ini memfasilitasi siswa dengan latar berlakang pendidikan otomotif selama sepuluh bulan.
Mencakup pelatihan kelas serta magang di diler resmi BMW maupun Mini. Hasilnya adalah lulusan bersertifikasi global.
Mereka juga diklaim sudah siap bekerja sebagai BMW Certified Technician. Jadi mampu membuka jalur karier para peserta.
"Kami sangat mengapresiasi para teknisi karena di balik setiap kendaraan luar biasa, ada teknisi andal yang memastikan performanya tetap optimal," tegas Maha.
Patut diketahui, sejak program itu dibuka pada 2024 tercatat ada 50 pendaftar. Kemudian 13 lulusan telah bekerja di jaringan diler resmi.

Berangkat dari fakta di atas, BMW berniat memperluas cakupan program ke kota-kota seperti Cirebon, Tegal, Yogyakarta hingga Singosari, Jawa Timur.
BMW juga bakal menambah jumlah peserta yang bisa mengikuti program unggulan tersebut menjadi 24 orang.
Terdiri dari 14 teknisi perbaikan umum dan 10 teknisi perbaikan bodi maupun cat.