Bongkar Trik Ampuh Cegah Jadi Korban Mobil Bekas Bermasalah

Ilustrasi mobil bekas
Ilustrasi mobil bekas

Banyak calon pembeli masih mengandalkan firasat, rekomendasi teman, atau penilaian sekilas sebelum memutuskan.

Padahal, langkah terburu-buru bisa berujung penyesalan mulai dari kerusakan tersembunyi, performa yang tak sesuai, hingga biaya perbaikan tak terduga setelah pembelian.

Melihat permasalahan ini, Garasi.id menghadirkan layanan Inspeksi Mobil yang dirancang untuk memberi kepastian dan data lengkap sebelum transaksi.

Layanan ini memeriksa mobil secara menyeluruh melalui 170 titik pengecekan, mencakup mesin, kaki-kaki, bodi, hingga interior. Tidak hanya kondisi fisik, inspeksi juga menilai apakah harga yang ditawarkan sesuai dengan kondisi kendaraan.

“Tujuan kami sederhana membantu konsumen membeli mobil dengan bijaksana, bukan dengan spekulasi,” ujar Ardyanto Alam, CEO Garasi.id dalam keterangannya di Jakarta, Minggu 10 Agustus 2025.

Keunggulan layanan ini adalah fleksibilitasnya. Pemeriksaan dilakukan langsung di lokasi mobil berada, tanpa perlu dibawa ke bengkel. Hal ini memberi kenyamanan ekstra, khususnya bagi pembeli yang sibuk atau belum memahami seluk-beluk teknis kendaraan.

Hasil inspeksi dikirim dalam bentuk laporan digital dalam waktu 1x24 jam, lengkap dengan estimasi biaya perbaikan jika ada masalah yang ditemukan.

Dengan data yang transparan, pembeli dapat menghindari jebakan mobil murah yang justru menguras kantong di kemudian hari.

Selain itu, informasi detail hasil inspeksi membantu pemilik baru merencanakan perawatan kendaraan secara lebih efisien untuk jangka panjang.

Pasar mobil bekas sendiri terus berkembang di Indonesia, didorong oleh harga mobil baru yang semakin tinggi dan kebutuhan mobilitas yang tetap besar. Namun, tingginya permintaan juga diiringi risiko penipuan atau penyembunyian kerusakan oleh oknum penjual.

"Layanan ini memberi data yang lengkap sehingga keputusan pembelian bisa lebih tepat,” tuturnya.