Bocah 5 Tahun Tenggelam di Sungai Cirebon, Sang Ibu Tak Berdaya Melawan Derasnya Arus
Seorang bocah bernama Nairo (5) hilang setelah tercebur ke Sungai Saluran Rentang di Blok Gabus, Desa Kejiwan, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (16/8/2025) pagi.
Peristiwa tragis itu berlangsung sekitar pukul 08.00 WIB. Berdasarkan keterangan sang ibu, putrinya tengah buang air besar di tepi sungai sebelum tiba-tiba terpeleset.
Tubuh kecil Nairo langsung jatuh ke aliran air yang deras. Sang ibu spontan berusaha menyelamatkan, namun arus kuat menyeret anaknya hingga hilang dari pandangan.
Warga yang mengetahui kejadian ini segera melapor ke aparat desa. Laporan kemudian diteruskan ke tim SAR untuk dilakukan upaya pencarian.
Kepala Kantor SAR Bandung, Ade Dian Permana, membenarkan adanya laporan tersebut. Ia mengatakan satu tim penyelamat telah dikerahkan.
“Kami memberangkatkan satu tim rescue dari Pos SAR Cirebon untuk melaksanakan pencarian, setelah sebelumnya tim siaga operator komunikasi melaksanakan precom dan validasi ke Polsek Arjawinangun,” ujar Ade dalam keterangan resminya, Sabtu (16/8/2025) siang.
Menurut Ade, tim melakukan penyisiran sungai dengan perahu karet serta peralatan khusus SAR air.
"Saat ini tim masih melaksanakan pencarian dengan penyisiran di air menggunakan LCR atau perahu karet di sekitar last known position (LKP), serta dibekali dengan peralatan SAR air,” jelasnya.
Hingga berita ini diturunkan, Nairo masih belum ditemukan dan pencarian terus dilakukan oleh tim SAR gabungan.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Ibunya Gagal Menyelamatkan, Bocah Perempuan 5 Tahun di Cirebon Tenggelam di Sungai Rentang
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!
