Gempa Magnitudo 4.9 Guncang Bekasi, Warga Panik Berhamburan Keluar
Gempa bumi dengan magnitudo 4.9 mengguncang wilayah Bekasi, Jawa Barat pada Rabu (20/8/2025) malam.
Gempa menyebabkan kepanikan di kalangan warga.
Guncangan yang terasa hingga ke Jakarta ini membuat banyak penduduk berhamburan keluar rumah untuk mencari tempat yang lebih aman.
Kesaksian warga dan pasien rumah sakit saat gempa
Seorang warga Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Ferliansyah (55), mengaku terkejut saat merasakan getaran gempa.
"Lagi duduk kaget saya tiba-tiba lihat ke arah gelas di meja kok bergoyang, anak-anak juga di kasur goyang," kata Ferli, dikutip dari Antara, Rabu (20/8/2025).
Meskipun guncangan berlangsung singkat, dia memilih keluar rumah untuk waspada terhadap potensi gempa susulan.
Kepanikan juga terjadi di sebuah rumah sakit di Bekasi Timur.
Fitriani Dewi Pertiwi (32) yang sedang menjaga anaknya menceritakan bagaimana pasien dan tenaga medis langsung keluar ruangan.
"Pasien langsung pada keluar dari kamar, kaya merasa kasur didorong, dokter ikut mengecek pasien, pasien juga langsung keluar ruangan karena panik," ujar Fitriani.
Pusat gempa dan imbauan BMKG
Sesar Baribis disebut berpotensi menyebabkan bagian selatan Jakarta dilanda gempa bumi.
Menurut data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa terjadi pada pukul 19.54 WIB.Pusat gempa berada di koordinat 6,48 lintang selatan dan 107,24 bujur timur, atau sekitar 14 kilometer tenggara Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Kedalaman gempa tercatat 10 kilometer.
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
Masyarakat juga disarankan untuk memeriksa kondisi bangunan rumah mereka untuk mengantisipasi potensi kerusakan setelah gempa terjadi.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!
