Tak Hanya Noel, KPK Dalami Dugaan Aliran Dana K3 ke Menaker Yassierli dan Ida Fauziyah

Menaker Yassierli, Wamenaker Immanuel Ebenezer, wamenaker immanuel ebenezer dari partai mana, Wamenaker Immanuel Ebenezer ditetapkan sebagai tersangka, wamenaker immanuel ebenezer ditangkap, Tak Hanya Noel, KPK Dalami Dugaan Aliran Dana K3 ke Menaker Yassierli dan Ida Fauziyah, KPK Selidiki Aliran Dana Korupsi K3 ke Menaker, Noel dan 10 Tersangka Lain Ditahan, Daftar Tersangka Kasus K3, Fokus Pengusutan: Aliran Dana dan Penyalahgunaan Jabatan

Penetapan Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer alias Noel sebagai tersangka bukanlah akhir dari pengusutan kasus dugaan pemerasan pengurusan sertifikat Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kini menelusuri dugaan aliran dana yang mengarah ke pejabat lain, termasuk Menteri Ketenagakerjaan Yassierli dan mantan Menaker Ida Fauziyah.

KPK Selidiki Aliran Dana Korupsi K3 ke Menaker

Pelaksana Tugas Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu, mengatakan pihaknya tengah mendalami informasi terkait dugaan keterlibatan nama-nama tersebut.

“Tentunya kami sedang mendalami,” ujar Asep di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Jumat (22/8/2025) malam.

Asep menambahkan, penyelidikan tidak hanya menyasar pejabat aktif, tetapi juga mantan staf khusus maupun stafsus Menaker.

Kasus ini diduga berlangsung sejak 2019 hingga 2025 dan masih dalam tahap pengembangan.

“Ini kan baru satu hari ini kami melakukan konfirmasi kepada orang-orang yang kami amankan di malam Kamis (21/8). Kemudian kami tentu kembangkan,” jelasnya.

Noel dan 10 Tersangka Lain Ditahan

Pada 22 Agustus 2025, KPK resmi menetapkan 11 orang tersangka dalam kasus dugaan pemerasan pengurusan sertifikat K3.

Mereka termasuk pejabat di internal Kemenaker serta pihak swasta.

Seluruh tersangka, termasuk Noel, ditahan di Rumah Tahanan Cabang KPK Gedung Merah Putih untuk 20 hari pertama, terhitung 22 Agustus hingga 10 September 2025.

Di hari yang sama, Presiden Prabowo Subianto memecat Immanuel Ebenezer dari jabatan Wamenaker sebagai tindak lanjut atas penetapan tersangka tersebut.

Menaker Yassierli, Wamenaker Immanuel Ebenezer, wamenaker immanuel ebenezer dari partai mana, Wamenaker Immanuel Ebenezer ditetapkan sebagai tersangka, wamenaker immanuel ebenezer ditangkap, Tak Hanya Noel, KPK Dalami Dugaan Aliran Dana K3 ke Menaker Yassierli dan Ida Fauziyah, KPK Selidiki Aliran Dana Korupsi K3 ke Menaker, Noel dan 10 Tersangka Lain Ditahan, Daftar Tersangka Kasus K3, Fokus Pengusutan: Aliran Dana dan Penyalahgunaan Jabatan

Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer saat dihadirkan sebagai tersangka usai terjaring OTT KPK pada konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Jumat (22/8/2025). KPK menetapkan Wamenaker Immanuel Ebenezer bersama 10 orang lainnya sebagai tersangka kasus pemerasa pengurusan sertifikat Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Kementerian Ketenagakerjaan. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/foc.

Daftar Tersangka Kasus K3

Berikut 11 tersangka yang diumumkan KPK:

  1. Irvian Bobby Mahendro (Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personel K3 Kemenaker 2022–2025)
  2. Gerry Aditya Herwanto Putra (Koordinator Bidang Pengujian dan Evaluasi Kompetensi K3 Kemenaker 2022–sekarang)
  3. Subhan (Subkoordinator Keselamatan Kerja Direktorat Bina K3 Kemenaker 2020–2025)
  4. Anitasari Kusumawati (Subkoordinator Kemitraan dan Personel Kesehatan Kerja Kemenaker 2020–2025)
  5. Fahrurozi (Dirjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan K3 Maret–Agustus 2025)
  6. Hery Sutanto (Direktur Bina Kelembagaan Kemenaker 2021–Februari 2025)
  7. Sekarsari Kartika Putri (Subkoordinator di Kemenaker)
  8. Supriadi (Koordinator di Kemenaker)
  9. Temurila (Pihak PT KEM Indonesia)
  10. Miki Mahfud (Pihak PT KEM Indonesia)
  11. Immanuel Ebenezer Gerungan (Wamenaker)

Fokus Pengusutan: Aliran Dana dan Penyalahgunaan Jabatan

KPK menegaskan, penyidikan akan menelusuri konstruksi kasus secara menyeluruh, termasuk dugaan aliran dana non-budgeter yang digunakan untuk kepentingan tertentu.

Asep menyebut pemeriksaan akan terus dilakukan, tidak menutup kemungkinan memanggil pejabat aktif maupun mantan pejabat untuk dimintai keterangan.

Penelusuran ini menjadi penting untuk memastikan apakah dana hasil pemerasan terkait pengurusan sertifikat K3 juga mengalir kepada Menteri Yassierli, Ida Fauziyah, atau pihak lain di luar daftar tersangka yang telah diumumkan.

Sumber: Antaranews.

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!