Jangan Asal Upgrade, Ini Penyebab Speaker Bawaan Mobil Cepat Rusak

speaker, Audio, audio mobil, upgrade audio mobil, bengkel spesialis audio mobil, Jangan Asal Upgrade, Ini Penyebab Speaker Bawaan Mobil Cepat Rusak

Banyak pemilik mobil yang ingin meningkatkan kualitas audio dengan menambahkan power amplifier atau subwoofer. Namun, tidak sedikit yang justru mengalami kerusakan speaker setelah upgrade.

Agus Yudi, pemilik bengkel spesialis Dim Audio di Depok, mengatakan, masalah ini umumnya terjadi karena pemilik mobil salah dalam menghitung kebutuhan daya.

“Kalau speaker bawaan pabrik biasanya sudah dihitung dengan head unit. Contohnya output head unit 40 watt, speakernya juga 40 watt. Jadi aman,” ujar Yudi, kepada Kompas.com (1/9/2025).

speaker, Audio, audio mobil, upgrade audio mobil, bengkel spesialis audio mobil, Jangan Asal Upgrade, Ini Penyebab Speaker Bawaan Mobil Cepat Rusak

Agus Yudi, pemilik bengkel spesialis Dim Audio di Depok.

“Yang bikin trouble itu ketika speaker standar dipaksa main dengan power besar atau subwoofer. Masa pakainya pasti berkurang,” kata dia.

Yudi menambahkan, jika ingin melakukan upgrade audio sebaiknya berkonsultasi dulu dengan toko audio yang berpengalaman.

“Mau upgrade audio itu hitungan spesifikasi power in-out-nya harus benar. Kalau pakai power gede tapi speakernya kecil, ya jebol. Sebaliknya, kalau speakernya bagus tapi powernya kecil, powernya yang kalah. Jadi nggak bisa asal pasang,” ucapnya.

speaker, Audio, audio mobil, upgrade audio mobil, bengkel spesialis audio mobil, Jangan Asal Upgrade, Ini Penyebab Speaker Bawaan Mobil Cepat Rusak

Cartens Audio, sebagai spesialis audio mobil EV dan Hybrid yang telah tersertifikasi ISO 9001 menyediakan audio untuk Denza D9

Ia menekankan bahwa sistem audio mobil sebenarnya sederhana—hanya terdiri dari high, mid, low, head unit, dan amplifier. Namun yang membuatnya rumit adalah instalasi dan tuning.

Jika tidak dilakukan dengan perhitungan tepat, maka audio bukan hanya tidak enak didengar, tetapi juga bisa mempercepat kerusakan komponen.

Menurut Yudi, speaker dan subwoofer dengan kapasitas seimbang bisa bertahan hingga 3–5 tahun tanpa masalah.

“Kalau sudah sesuai kapasitas, misalnya subwoofer 200 watt dengan power 200–260 watt, itu aman dipakai jangka panjang. Tapi kalau main pasang tanpa hitungan, sering trouble. Entah dari speakernya jebol, atau jalurnya kena korosi,” ujarnya.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com.