Ratusan Motor NMAX Bekas Banjir Dijual Rp 20 Juta, Pembeli Serbu Gudang di Sumut

NMAX, NMax, gudang nmax, gudang nmax medan, nmax bekas banjir, nmax bekas banjir di medan, medantoto, Ratusan Motor NMAX Bekas Banjir Dijual Rp 20 Juta, Pembeli Serbu Gudang di Sumut

 Penjualan ratusan unit sepeda motor Yamaha NMAX tanpa surat resmi di sebuah gudang di Desa Sei Rotan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, ramai di media sosial.

Dalam unggahan yang beredar, tampak ratusan sepeda motor dikeluarkan dari dalam gudang dan langsung diperiksa oleh para calon pembeli.

Disebutkan pula bahwa motor-motor tersebut merupakan barang lelang karena sempat terendam banjir, dijual dengan harga miring sekitar Rp 20 juta per unit namun tidak dilengkapi surat-surat seperti STNK dan BPKB.

“Iya, sudah lama berdiri. Itu gudang botot dan dia merupakan pengusaha, asli warga sini,” kata Kepala Dusun XI, Winarto, saat ditemui wartawan di kediamannya, dikutip , Minggu (3/8/2025).

Winarto membenarkan adanya aktivitas penjualan sepeda motor NMAX tersebut.

Meski demikian, pihaknya mengaku tidak mengetahui secara pasti berapa jumlah unit yang dijual.

“Situasi di situ kemarin ramai pembeli sekitar dua hari saja,” katanya lagi.

Ia juga menambahkan bahwa lokasi tersebut sudah mendapat perhatian dari aparat keamanan.

“Kalau perkara ini sudah didatangi oleh pihak Polda Sumut. Mereka kemarin datang meninjau,” jelasnya.

Motor laku keras, gudang kini kosong

NMAX, NMax, gudang nmax, gudang nmax medan, nmax bekas banjir, nmax bekas banjir di medan, medantoto, Ratusan Motor NMAX Bekas Banjir Dijual Rp 20 Juta, Pembeli Serbu Gudang di Sumut

Gudang penyimpanan sepeda motor NMAX terlihat tertutup di Jalan Turi Barat, Dusun XI, Desa Sei Rotan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupate Deli Serdang, Sumatera Utara, Minggu (3/8/2025).

Seorang warga setempat, Yeni, mengatakan bahwa seluruh unit sepeda motor yang dijual telah laku terjual hanya dalam waktu dua hari setelah penjualan dibuka pada Selasa pekan lalu.

“Barangnya cepat habis, sekarang gudangnya sudah kosong,” kata Yeni kepada wartawan.

Ia menyebutkan, pembeli datang dari berbagai daerah di Sumatera Utara, seperti Indra Pura, Tebingtinggi, Belawan, dan Marelan.

Menurutnya, motor-motor itu digiring keluar dari gudang untuk diperiksa oleh para pembeli sebelum dibawa pulang.

“Barang yang keluar gudang itu sudah ada yang punya, sudah bayar. Ada ratusan unit. Baru kali ini ramai,” ujarnya.

Yeni juga mengungkapkan bahwa sebagian pembeli bahkan datang bersama mekanik untuk mengecek dan memperbaiki kendaraan yang dibeli langsung di lokasi.

Gudang tertutup, tak melayani pengunjung

Pantauan Kompas.com di lokasi menunjukkan bahwa gerbang gudang dalam keadaan terkunci.

Pada pintunya terpampang tulisan yang menyatakan bahwa pihak pengelola tidak melayani siapa pun karena sedang libur.

Meski aktivitas jual beli berlangsung singkat, fenomena ini menarik perhatian publik karena banyak kendaraan yang dijual tidak memiliki dokumen resmi dan tidak terdaftar nomor mesin maupun rangkanya.