Modifikasi Sultan: Kawasaki Ninja SS 150 cc Ini Dijual Rp 200 Juta

- Kawasaki Ninja 150 SS, dikenal juga sebagai Ninja SS, merupakan sepeda motor sport 2-tak yang populer di Indonesia, terutama pada era awal 2000-an.

Motor ini merupakan versi naked atau tanpa fairing dari Ninja 150 RR yang lebih dulu populer di Indonesia, sehingga membuatnya lebih ramping.

Ninja SS pertama kali muncul pada 2002, meskipun memiliki penggemar, motor ini kalah populer dibandingkan Ninja RR, yang menyebabkan produksinya lebih terbatas.

Karena produksinya yang terbatas dan mulai langka, Ninja SS kini menjadi incaran para kolektor dan penggemar motor 2-tak.

Kawasaki resmi menghentikan produksi Ninja SS di Indonesia pada Juli 2015, termasuk semua jenis Ninja 150 CC.

Beberapa unit langka, seperti Ninja SS kuning keluaran akhir, bisa dijual dengan harga yang sangat tinggi.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di berbagai sumber bursa motor bekas daring, Senin (4/8/2025) motor ini dijual mulai Rp 50 jutaan.

Berikut ini spesifikasi lengkap Ninja SS modifikasi untuk pemakaian harian yang dibanderol Rp 200 juta.

Ubahan Ninja SS di bagian speedometer dan setang.

Hendra (34) asal Boyolali, pemilik Bengkel Brina Modifikasi selaku modifikator, mengatakan motor tersebut sudah mengalami peningkatan performa dari berbagai sektor, namun masih nyaman untuk pemakaian harian.

“Kalau bahan, di pasaran bisa tembus Rp 80 jutaan yang kondisinya masih bagus, kalau sudah dimodifikasi seperti ini pasti lebih tinggi,” ucap Hendra kepada Kompas.com, Minggu (3/8/2025).

Bicara dapur pacu bawaan pabrik, motor ini memiliki mesin 148 cc, pendingin cairan, dan dilengkapi dengan teknologi Super KIPS serta karburator Mikuni VM28.

Tenaga maksimum yang dihasilkan mencapai 29,6 Tk pada 10.500 Tpm dengan torsi 21,6 Nm pada 9.000 Rpm.

Mesin Ninja SS menggunaka blok dan kepala silinder aftermarket.

“Blok mesin ganti saya poles sedikit, head cylinder juga, sehingga tidak ada ubahan kapasitas mesin, masih sama 150 CC, karburator ganti pakai PWK 28,” ucap Hendra.

Hendra mengatakan, blok mesin motor ini menggunakan PDK impor dari Thailand, dan kepala silinder dari Amerika.

Motor ini juga mengalami peningkatan performa pada sistem elektrikalnya sehingga pengapian menjadi lebih optimal, dengan pemakaian jenis busi dingin.

“CDI-nya pakai Passpeed bair lebih stabil, businya iridium jenis busi dingin, karena ini motor sport, agar busi tidak mengalami overheating,” ucap Hendra.

Ninja SS modifikasi sultan, cat orisinal, banderolnya Rp 200 juta

Capacitor discharge ignition (CDI) merupakan komponen penting dalam sistem pengapian sepeda motor, berfungsi untuk mengatur waktu pengapian dan menghasilkan tegangan tinggi yang dibutuhkan untuk memercikkan api pada busi.

Passpeed adalah salah satu produsen CDI aftermarket yang menawarkan berbagai jenis CDI, termasuk CDI racing, yang dirancang untuk meningkatkan performa mesin.

Selain itu, motor ini tampak menggunakan membran Vforce 4, dengan harapan motor dapat melesat lebih responsif pada putaran rendah dan tengah.

Ninja SS Kuning langka dibanderol Rp 200 juta

Membran pada motor 2 tak, juga dikenal sebagai reed valve, berfungsi sebagai katup yang mengatur masuknya campuran bahan bakar dan udara ke dalam ruang bakar. Komponen ini bekerja berdasarkan prinsip vakum yang dihasilkan oleh gerakan piston.

“Saya juga pakai kabel setan dari RS1 untuk grounding, tujuannya biar performa sistem pengapian lebih baik lagi,” ucap Hendra.

Motor tersebut juga sudah melewati proses reprogramming, sehingga ubahan yang dilakukan tetap terukur dan masih dalam batas aman untuk pemakaian harian.

Ninja SS Kuning menerima nominasi the best daily use dari Harmony Smoke di Solo

“Motor ini juga baru saja mendapatkan nominasi motor paling baik untuk pemakaian harian, “the best daily use” dari acara Harmony Smoke yang diselenggarakan YR2Stroke di Solo,” ucap Hendra.

Berkat ubahan pada sektor dapur pacu tersebut, motor ini diklaim mengalami peningkatan performa dengan tenaga maksimum mencapai 38 Tk pada 12.000 Rpm dan torsi 24,4 Nm pada 10.000 Rpm.

Motor ini juga dilengkapi Super KIPS, yakni sistem katup buang yang dirancang untuk meningkatkan performa mesin 2-tak pada motor Kawasaki, terutama seri Ninja.

“Super KIPS masih standar bawaan pabrik, 90 persen bautnya saya ganti pakai Titanium, siap mejeng dan dipakai untuk touring ke mana saja,” ucap Hendra.

Hasil dyno test Ninja SS Kuning asal Boyolali

Motor ini dibanderol Rp 200 juta, kondisinya sudah dimodifikasi dengan mempertahankan warna aslinya, kuning, dari bawaan pabrik. Motor dilengkapi faktur dan surat-surat lain seperti BPKB dan STNK.

“Rp 200 juta nego, terakhir ada yang menawar Rp 160 juta belum dikasih, calon pembeli sebaiknya melihat spek motor setelah dimodifikasi, ditambah harga bahannya,” ucap Hendra.

Berikut spesifikasi Ninja SS Kuning yang belum disebutkan di atas:

• Sokbreker depan: Standar
• Sokbreker belakang: Ohlins
• Pelek: RCB dan impor Malaysia
• Kaliper rem depan: Accossato Billet 4 Piston
• Kaliper rem belakang: Accossato Billet 2 Piston
• Speedometer: digital
• Stabilizer: Hyperpro
• Knalpot: Toshtec dari Jepang
• Leher knalpot: DBS dari Thailand