Polda Metro Jaya Gelar Gerakan Pangan Murah, Harga Beras Dijual Rp 55 Ribu Per Kemasan 5 Kg

Polda Metro Jaya menggelar kegiatan Gerakan Pangan Murah dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Kegiatan ini untuk membantu menstabilkan harga beras di pasaran serta menjaga stabilitas harga beras dan memastikan ketersediaan pasokan.
Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Djati Wiyoto Abadhy menjelaskan, pada Gerakan Pangan Murah ini, petugas menjual beras Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) seharga Rp 11 ribu per kilogram atau Rp 55 ribu per kemasan 5 kg atau lebih rendah dari harga eceran tertinggi (HET) pemerintah yang sebesar Rp 62 ribu.
"Program ini akan berlangsung selama enam hari (11–16 Agustus 2025) pukul 08.00–16.00 WIB, dengan target penjualan 40 ton beras atau sekitar 6–7 ton per hari," katanya.
Seluruh beras berasal dari pasokan Bulog Kanwil DKI Jakarta dan Banten. Jika antusiasme masyarakat tinggi, Polda Metro Jaya akan menambah stok melalui koordinasi dengan Bulog.
"Selain di Polda Metro Jaya, kegiatan serupa juga akan digelar di seluruh Polres jajaran mulai Rabu (13/8) hingga 16 Agustus 2025. Khusus, di wilayah Polres Metro Jakarta Utara, kegiatan akan dibuka langsung oleh Kapolri," kata Djati.
Perwakilan Perum Bulog Kanwil DKI Jakarta dan Banten, Bambang Prihatmoko, menyampaikan apresiasi kepada Polda Metro Jaya.
"Ini bukti negara hadir di tengah kesulitan masyarakat," katanya
Polri dan Bulog, kata ia, memberikan kemudahan dan keterjangkauan akses pangan murah, sehingga warga bisa memperoleh beras berkualitas dengan harga terjangkau.