Mengapa Mobil Bekas Banjir Masih Diminati?

mobil bekas banjir, Mobil bekas banjir, Daniel Libianto, showroom mobil bekas, Showroom mobil bekas, konsumen Jakarta, Mengapa Mobil Bekas Banjir Masih Diminati?

Banyak orang menjual mobil bekas banjir karena takut akan ada kerusakan lain yang menanti.

Ternyata, peminat mobil seperti ini masih ada, khususnya di luar Jabodetabek.

Mobil bekas banjir jika tidak segera ditangani akan mengalami banyak kerusakan pada komponen.

mobil bekas banjir, Mobil bekas banjir, Daniel Libianto, showroom mobil bekas, Showroom mobil bekas, konsumen Jakarta, Mengapa Mobil Bekas Banjir Masih Diminati?

ilustrasi kendaraan terendam banjir

Selain itu, komponen mobil yang terbuat dari logam juga rentan rusak karena berkarat.

Daniel Libianto, dari showroom mobil bekas Victory 88 Autocar, mengatakan bahwa mobil bekas banjir mungkin hanya ada beberapa showroom di Jakarta yang berani untuk mengambilnya.

Sebab, harganya biasanya miring atau jauh di bawah harga pasar.

mobil bekas banjir, Mobil bekas banjir, Daniel Libianto, showroom mobil bekas, Showroom mobil bekas, konsumen Jakarta, Mengapa Mobil Bekas Banjir Masih Diminati?

Ilustrasi mobil terendam banjir.

"Tapi, kalau di Jakarta itu konsumennya berbeda dengan di daerah, bukan saya bilang di daerah kurang ya. Tapi, ya beda dengan orang-orang di kota, lebih aware dengan mobil bekas banjir," ujar Daniel saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.

"Kalau di Jakarta, konsumennya berani bayar meskipun harga mahal sedikit. Kalau di daerah, harga mobil normal saja lebih mahal kan. Kalau mereka ambil harga murah banget, lalu jual dengan harga daerah, untungnya lumayan kan," kata Daniel.

Daniel menambahkan bahwa saat ini dirinya sudah jarang mendapatkan tawaran mobil bekas banjir.

Seandainya ada, dia pun enggan mengambilnya karena takut mobilnya bermasalah.

Selain itu, menurut Daniel, konsumen di Jakarta juga lebih waspada dengan mobil bekas banjir.

Sehingga, saat membeli mobil bekas, banyak yang menggunakan jasa inspektor mobil bekas untuk melakukan pengecekan.

Andi, pemilik diler mobil bekas Jordy Mobil, mengatakan bahwa banyak juga orang yang menjual mobil bekas banjir ke luar Jakarta.

Sebab, orang di luar Jakarta tidak tahu bahwa pemiliknya berasal dari daerah yang rawan banjir.

"Kalau orang Jakarta, kan biasanya tahu ya daerah mana saja yang biasanya kebanjiran. Nah, mobil-mobil dari daerah tersebut biasanya jadi diwaspadai," ujarnya.

Pasalnya, ada saja oknum yang mengaku menjual mobil dalam kondisi normal, padahal mobil tersebut memiliki catatan perbaikan bekas terendam banjir.