Dihujani DM Suruhan Diam, Jerome Polin: Gak Takut, Lawannn!

Jerome Polin
Jerome Polin

 YouTuber sekaligus influencer Jerome Polin mengaku sedang gencar menerima pesan langsung (DM) dari sejumlah akun media sosial. Isinya, permintaan agar dirinya berhenti bersuara mengenai kondisi panas yang tengah melanda Indonesia.

Jerome sempat mengunggah ulang sebuah konten yang menyoroti aksi pembakaran halte Transjakarta. Dalam unggahan itu disebutkan bahwa pelaku bukan berasal dari kalangan demonstran. Publikasi tersebut rupanya menimbulkan reaksi keras. Scroll untuk tahu lebih lanjut, yuk!

Salah satu DM yang diterima Jerome berbunyi, "Sudah Jerome, jangan memperkeruh suasana. Kamu sebagai influencer seharusnya tidak membela siapa-siapa,” tulis pesan tersebut, dikutip Selasa 2 September 2025. 

Namun, alih-alih gentar, Jerome justru menegaskan bahwa ia tidak akan berhenti bersuara.

"Mulai banyak dm masuk ke aku dengan narasi seperti ini. Gak cuma dari 1 akun. Dan mungkin ini strategi buat bikin aku takut untuk bersuara. GAK TAKUT. LAWANNN!" tegasnya di Instagram.

Komitmen Membela Rakyat

Pria lulusan Universitas Waseda, Jepang, itu menegaskan dirinya tidak berpihak ke kelompok manapun, melainkan berdiri bersama rakyat.

"Aku tidak mau sampai perjuangan kita akhirnya redup dan berlalu begitu saja; dilupakan. Seakan tidak terjadi apa-apa," ucapnya.

"Aku membela rakyat, karena aku sendiri pun rakyat. Kita harus memperjuangkan hak kita yang selama ini disemena-menakan. Mungkin dulu kita belum sadar tentang hal ini, tapi sekarang, sudah saatnya kita semua sadar dan mengawal,” sambungnya. 

Ia juga menyoroti pentingnya transparansi pengelolaan pajak. 

"Kita sudah menjalankan kewajiban kita sebagai rakyat yaitu bayar pajak, dan adalah hak kita untuk tahu kemana dan bagaimana uang kita dipakai. Demi masa depan Indonesia yang lebih baik," ujarnya.

Ajak Influencer Ikut Bersuara

Meski banyak mendapat peringatan, Jerome mengaku masih memiliki energi besar untuk terus bersuara. Ia bahkan menyerukan agar para influencer lain tidak hanya diam.

"Buat teman-temanku influencer dan siapapun kalian, jangan takut untuk menyuarakan kebenaran," ajak Jerome.

"Gak harus suara sendiri, bisa repost atau share postingan-postingan yang ada. Semangat berjuang," tambahnya.

Daftar Tuntutan Rakyat

Jerome bersama Salsa Erwina juga merilis daftar tuntutan yang disebut mewakili suara rakyat. Dokumen tersebut berisi 17 poin jangka pendek serta 8 poin jangka panjang, lengkap dengan tenggat waktu.

Beberapa poin mendesak antara lain: pembentukan tim investigasi independen atas kematian Affan Kurniawan, penghentian keterlibatan TNI dalam pengamanan sipil, serta pembebasan seluruh demonstran. Sementara tuntutan jangka panjang mencakup reformasi DPR, pembenahan partai politik, penguatan fungsi pengawasan eksekutif, hingga perombakan sistem perpajakan agar lebih adil.