Bagaimana Siklus Menstruasi yang Normal? Simak Penjelasan Dokter

Siklus menstruasi normal
“Normalnya (darah yang keluar) hanya 80 ml,” ungkap Dr. dr. Achmad Kemal Harzif, Sp.OG, Subsp.FER dalam acara diskusi media bertajuk “#KnowYourFlow, Kenali Perdarahan Menstruasi Berat dan LNG IUS untuk Terapi PBM” di Jakarta Selatan, Senin (26/5/2025).
Menurut dokter spesialis kandungan yang berpraktik di Klinik Reproduksi Yasmin RS Cipto Mangunkusumo (RSCM) ini, perempuan biasanya kehilangan volume darah sebanyak sekitar 5-80 ml dalam satu siklus menstruasi.
“Pokoknya (durasi haid) tidak lebih dari delapan hari. Kalau sudah lewat dari delapan hari, hati-hati. Itu sudah memanjang,” ujar Kemal.
Cara mengetahui siklus menstruasi tidak normal
Untuk mengetahui apakah siklus menstruasi normal atau tidak, ada gejala yang perlu diperhatikan. Beberapa di antaranya adalah mengganti pembalut setiap satu sampai dua jam sekali karena penuh.
Kemudian, menstruasi berlangsung selama lebih dari delapan hari, keluar gumpalan darah yang besar seperti koin, dan rasa sakit pada bagian bawah perut selama haid.
“By definition lebih dari 80 ml, cuma kan agak susah mengukur pakai gelas ukur. Ditampung pakai botol kan enggak. Kita pakai pembalut,” tutur Kemal.
Jika sepanjang hari dan setiap hari pembalut selalu penuh, bahkan sampai bocor, volume darah yang keluar sepanjang durasi menstruasi bisa mencapai lebih dari 80 ml.