Mengapa Ukuran Bra Penting untuk Ibu Menyusui? Ini Penjelasan Dokter

Ibu menyusui (busui) sebaiknya berhati-hati saat memilih ukuran bra. Sebab, ukuran bra yang kekecilan bisa menyebabkan mastitis.
“Karena kalau sedang menyusui kan ada aliran air susu yang kalau pakainya bukan bra menyusui (dan ukurannya terlalu kecil), itu (aliran susu) terhambat dan bikin mastitis,” kata dr. Dinda Derdameisya, Sp.OG dari First Care Clinic di Sarinah, Jakarta Pusat, Rabu (11/6/2025).
Mastitis adalah inflamasi pada payudara yang terkadang disertai dengan infeksi. Kondisi ini bisa menyerang siapa saja, terutama para busui.
Dinda menjelaskan, payudara memproduksi air susu ibu (ASI) melalui saluran kelenjar ASI. Saluran yang tertekan karena ukuran bra yang terlalu kecil bisa meradang.
“Makanya bikin payudara ada peradangan, inflamasi, dan jadi bengkak,” tutur dia.
Namun, ukuran bra yang terlalu kecil bukan satu-satunya penyebab mastitis.
Faktor lain yang menyebabkan busui mengalami kondisi ini mencakup ibu jarang mengeluarkan ASI dengan memompa atau menyusui secara langsung (direct breastfeeding atau DBF).
Cara memilih bra menyusui
Ukuran bra yang terlalu kecil bisa membuat ibu menyusui mengalami mastitis dan pembengkakan payudara. Berikut ukuran bra menyusui yang tepat dan aman.
Dinda menyarankan agar busui menggunakan bra khusus menyusui supaya lebih aman.
“Disarankan untuk menggunakan bra menyusui, atau bra yang tidak pakai kawat. Kalau tidak mau pakai bra menyusui, bisa pakai bra yang lebih longgar. Jangan yang ketat banget, dan jangan pakai padding,” tutur dia.
Untuk ukuran bra menyusui, Dinda tidak menyarankan ukuran ketika payudara sedang kosong. Menurut dia, lebih baik memilih ukuran bra yang sedikit lebih besar.
Ini untuk menyesuaikan dengan kondisi ketika payudara sedang bengkak karena ASI belum dikosongkan.
“Terutama kalau lagi bengkak, karena setiap tiga-empat jam kan pasti bertambah volume payudaranya. Jangan mencari bra yang ukurannya pas lagi kosong ASI-nya. Mendingan agak kegedean, tapi ketika tiga-empat jam masih fit, masih enak dipakai,” pungkas Dinda.