Kursi Panas MotoGP 2026: Siapa yang Bertahan, Siapa yang Harus Angkat Kaki?
Berikut adalah daftar pembalap yang akan berlaga di MotoGP 2026.
Daftar pembalap MotoGP tahun 2026 mulai terbentuk. Meskipun musim 2025 baru berlangsung hingga delapan seri, suasana silly season atau 'bursa transfer' pembalap sudah mulai memanas. Perlu dicatat bahwa kelas utama ini akan tetap diisi oleh 11 tim dan 22 pembalap.
Situasi silly season tahun ini menjadi heboh ketika Jorge Martin mempertimbangkan untuk menggunakan klausul dalam kontraknya dengan Aprilia, yang memungkinkan ia untuk pergi setelah tahun kedua jika tidak mencapai performa yang diharapkan. Martin dilaporkan sedang mengincar posisi yang ditinggalkan Luca Marini di Honda HRC Castrol.
Di sisi lain, Pedro Acosta mengungkapkan bahwa ia terikat kontrak dengan KTM hingga tahun 2027, namun belakangan ini banyak rumor beredar bahwa ia sedang melakukan negosiasi dengan Honda HRC Castrol untuk menggantikan Marini dan juga dengan Pertamina Enduro VR46 untuk mengambil alih posisi Franco Morbidelli.
Pergerakan Transfer Dimulai
Salah satu nama pertama yang memantik rumor adalah Jorge Martin. Pembalap Spanyol ini memiliki klausul khusus dalam kontraknya bersama Aprilia yang memungkinkan dirinya pergi setelah satu musim, apabila target performa tidak tercapai. Martin kini dirumorkan membidik kursi Luca Marini di Honda HRC Castrol, membuka potensi transfer besar antar tim besar.
Selain Martin, Pedro Acosta juga menjadi perbincangan hangat. Meski secara resmi terikat kontrak jangka panjang dengan KTM hingga 2027, juara Moto2 tersebut disebut-sebut menjalin komunikasi awal dengan pihak Honda untuk musim mendatang. Tidak hanya itu, Acosta bahkan dikabarkan menjadi kandidat kuat untuk menggantikan Franco Morbidelli di Pertamina Enduro VR46 Racing Team.
Langkah kedua pembalap muda ini dinilai akan berdampak besar pada peta kekuatan MotoGP musim 2026. Jika salah satunya benar-benar hengkang, maka domino efek transfer antar tim bisa saja memicu pergeseran banyak nama lainnya di grid.
Kursi di Pramac Jadi Rebutan
Kejutan besar datang dari Yamaha yang secara resmi mengonfirmasi bahwa Toprak Razgatlioglu akan membela Prima Pramac Racing pada musim 2026. Juara WorldSBK dua kali ini akan menandai langkah baru dalam kariernya setelah lama ditunggu-tunggu untuk naik kelas ke MotoGP. Namun pertanyaannya kini, siapa yang akan digantikan?
Terdapat dua kandidat utama yang bisa saja tersingkir dari Pramac, yaitu Jack Miller dan Miguel Oliveira. Miller hanya dikontrak untuk satu musim oleh Yamaha dan sejauh ini dinilai cukup penting dalam proses pengembangan motor YZR-M1. Namun, performanya belum cukup konsisten untuk menjamin tempat.
Sementara itu, Oliveira terikat kontrak dua tahun namun kesulitan tampil maksimal karena serangkaian cedera. Kondisi fisik dan minimnya hasil kompetitif bisa menjadi alasan mengapa posisinya disebut-sebut dalam ancaman. Selain itu, nama Enea Bastianini diam-diam juga masuk daftar calon pengisi kursi Pramac, meski saat ini masih terikat dengan KTM.
Daftar Pembalap MotoGP untuk Tahun 2026
Dalam lanskap persaingan MotoGP yang semakin ketat, masing-masing tim pabrikan maupun satelit telah mengamankan sejumlah nama pembalap untuk musim 2026. Aprilia Racing, misalnya, telah menjalin kerja sama jangka menengah dengan Marco Bezzecchi dan Jorge Martin, keduanya akan bertahan hingga akhir musim 2026.
Sementara itu, Ducati Lenovo Team masih akan diperkuat dua nama besar: Pecco Bagnaia dan Marc Marquez. Duo ini memiliki status kontrak yang sama, yakni sampai tahun 2026, menciptakan kombinasi yang menjanjikan untuk ambisi gelar dunia. Di kubu Yamaha, Fabio Quartararo dan Alex Rins pun telah menandatangani kontrak yang berlaku hingga musim yang sama, menandakan komitmen jangka panjang tim garpu tala terhadap pengembangan motor YZR-M1.
KTM pun tidak kalah dalam membangun fondasi tim masa depan. Pedro Acosta terikat kontrak multi-tahun bersama Red Bull KTM Factory Racing, sementara rekan setimnya, Brad Binder, akan tetap bertahan hingga 2026. Di pihak Honda Factory Team, Joan Mir juga menjadi pembalap utama dengan durasi kontrak yang sama.
Menariknya, kursi kedua di tim pabrikan Honda masih terbuka dan diperebutkan oleh beberapa nama, termasuk Johann Zarco, Luca Marini, hingga Pedro Acosta dan Jorge Martin. Proses seleksi ini mencerminkan betapa pentingnya strategi dalam menentukan komposisi tim yang tepat demi hasil maksimal di musim-musim mendatang.
