Berapa Lama Ban Bekas Masih Layak Digunakan?

Ban bekas masih sering menjadi pilihan bagi sebagian pemilik kendaraan, terutama yang ingin menekan biaya perawatan.
Meski secara harga lebih terjangkau, ban bekas memiliki risiko tersembunyi yang harus diperhatikan.
Salah satu pertanyaan umum yang muncul adalah, sebenarnya berapa lama ban bekas masih layak digunakan?
Menurut Madok, pemilik bengkel spesialis roda dan ban MW Wheel di Jakarta Selatan, usia pakai ban bekas sangat bergantung pada kondisi fisik ban, usia produksi, serta riwayat pemakaian sebelumnya.
"Kalau ban bekas masih punya alur yang dalam dan tidak retak-retak, itu bisa dipakai sampai enam bulan atau lebih. Tapi kalau sudah tua, misalnya lebih dari lima tahun sejak produksi, walaupun kelihatan bagus, tetap berisiko," kata Madok kepada Kompas.com, Selasa (1/10/2025).
Madok menjelaskan bahwa salah satu patokan penting adalah kode produksi yang tertera di sisi dinding ban. Angka empat digit ini menunjukkan minggu dan tahun pembuatan ban. Contohnya, kode "2219" berarti ban diproduksi pada minggu ke-22 tahun 2019.
Kode produksi ban
Ia menyarankan agar ban bekas yang akan dibeli berusia maksimal lima tahun, karena setelah itu kualitas kompon karet bisa menurun meskipun ban jarang dipakai.
Selain itu, perhatikan pula apakah ada tanda-tanda keretakan halus (retak rambut), benjolan, atau tambalan di bagian telapak dan dinding ban.
“Ban itu satu-satunya komponen yang langsung bersentuhan dengan jalan. Kalau sampai pecah di jalan tol atau saat hujan, risikonya bisa besar,” ujarnya.
Madok menambahkan, pemilik kendaraan juga harus mempertimbangkan jenis penggunaan harian.
Jika mobil sering dipakai jarak jauh atau dengan kecepatan tinggi, lebih baik prioritaskan ban baru atau minimal ban bekas dengan kondisi yang benar-benar prima.