Bansos PKH 2025 Mulai Cair, Catat Jadwal dan Cara Cek Nama Anda

Bansos PKH 2025, Cara Cek NIK KTP Penerima Bansos, Cek Bansos, cek bansos, Cara cek NIK KTP penerima bansos, bansos PKH kapan cair, bansos PKH 2025, Bansos PKH 2025 Mulai Cair, Catat Jadwal dan Cara Cek Nama Anda

Program Keluarga Harapan (PKH) kembali disalurkan oleh pemerintah pada tahun 2025 sebagai bagian dari strategi nasional untuk menekan angka kemiskinan dan membantu kelompok rentan.

Dengan alokasi anggaran sebesar Rp504,7 triliun dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), PKH menjadi salah satu prioritas dalam memperkuat jaring pengaman sosial.

Bantuan sosial PKH akan disalurkan secara bertahap dalam empat tahap sepanjang tahun. Berikut jadwal pencairan yang telah ditetapkan:

  • Tahap 1: Januari, Februari, Maret (dimulai Januari)
  • Tahap 2: April, Mei, Juni
  • Tahap 3: Juli, Agustus, September
  • Tahap 4: Oktober, November, Desember.

Sistem pencairan bertahap ini dirancang untuk mendukung pemenuhan kebutuhan dasar keluarga penerima manfaat (KPM) secara berkelanjutan sepanjang tahun.

Berapa Besaran Bansos PKH 2025?

Besaran bantuan PKH tahun 2025 disesuaikan dengan kategori dan kondisi keluarga penerima. Pemerintah menetapkan nominal bantuan berdasarkan kebutuhan spesifik setiap kelompok prioritas. Berikut rincian nilai bantuannya:

  • Ibu hamil dan masa nifas: Rp750.000 per tahap atau Rp3.000.000 per tahun
  • Balita (0–6 tahun): Rp750.000 per tahap atau Rp3.000.000 per tahun
  • Siswa SD: Rp225.000 per tahap atau Rp900.000 per tahun
  • Siswa SMP: Rp375.000 per tahap atau Rp1.500.000 per tahun
  • Siswa SMA: Rp500.000 per tahap atau Rp2.000.000 per tahun
  • Lansia (70 tahun ke atas): Rp600.000 per tahap atau Rp2.400.000 per tahun
  • Penyandang disabilitas berat: Rp600.000 per tahap atau Rp2.400.000 per tahun.

Kategori penerima dapat memperoleh lebih dari satu jenis bantuan jika memenuhi kriteria ganda, misalnya ibu hamil dengan anak sekolah atau balita.

Bagaimana Cara Cek NIK KTP Penerima Bansos?

Untuk memastikan bantuan tepat sasaran, pemerintah menyediakan dua kanal utama untuk mengecek status penerima bansos PKH menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK), yaitu:

Melalui Aplikasi "Cek Bansos":

  • Unduh aplikasi "Cek Bansos" di Google Play Store.
  • Buat akun dengan mengisi NIK, nama lengkap, alamat, nomor KK, nomor ponsel, email, foto KTP, dan swafoto.
  • Lakukan verifikasi email untuk aktivasi.
  • Setelah aktif, login dan periksa status penerima melalui menu Profil.

Melalui Situs Resmi Kemensos:

  • Akses situs https://cekbansos.kemensos.go.id
  • Masukkan wilayah domisili sesuai KTP (provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa).
  • Masukkan nama lengkap sesuai KTP.
  • Ketikkan kode CAPTCHA.
  • Klik tombol Cari Data untuk mengetahui status penerima.

Jadwal pencairan yang teratur memberi kepastian kepada keluarga penerima manfaat untuk merencanakan pengeluaran mereka.

Dalam kondisi ekonomi yang masih belum stabil, keteraturan distribusi bansos menjadi bagian penting dalam menjaga ketahanan keluarga miskin dan rentan.

Pemerintah juga menegaskan bahwa prioritas utama PKH adalah menjangkau kelompok-kelompok yang paling membutuhkan seperti ibu hamil, anak-anak usia sekolah, lansia, dan penyandang disabilitas berat.

Penyaluran tepat waktu diharapkan bisa mengurangi kesenjangan sosial dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat miskin secara nyata.

Dengan alokasi dan mekanisme yang terus diperbaiki, PKH 2025 diharapkan tidak hanya membantu kebutuhan jangka pendek, tapi juga mendorong kemandirian ekonomi keluarga penerima manfaat dalam jangka panjang.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "".