Efisiensi Mobil Listrik: Kisah Karina dan Binguo EV

pengisian daya, wuling binguo ev, mobil listrik, biaya operasional murah, Efisiensi Mobil Listrik: Kisah Karina dan Binguo EV

Mobil listrik saat ini cukup banyak diminati oleh konsumen otomotif karena biaya operasionalnya yang jauh lebih murah dibandingkan mobil bensin atau mobil konvensional (Internal Combustion Engine/ICE).

Salah satunya dirasakan oleh Karina, pemilik Wuling Binguo EV keluaran 2024, yang membagikan pengalamannya terkait biaya isi daya sehari-hari.

Menurut Karina, penggunaan mobil listrik sangat efisien untuk kebutuhan harian.

Wanita yang berdomisili di Tangerang Selatan ini mengungkapkan, Binguo EV miliknya digunakan dengan jarak tempuh harian yang terbilang ringan.

pengisian daya, wuling binguo ev, mobil listrik, biaya operasional murah, Efisiensi Mobil Listrik: Kisah Karina dan Binguo EV

Karina pemilik Wuling Binguo ev

“Untuk dipakai sehari-hari. Kalau weekdays setiap hari paling cuma 6-8 km karena hanya di daerah Bintaro. Kecuali kalau weekend jarak tempuhnya bisa sampai 15–20 km,” ucap Karina, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (15/8/2025).

“Kalau untuk biaya, biasanya bayar listrik berbulan cuma Rp 100.000 untuk biaya cas mobil,” lanjutnya.

Karina mengaku lebih sering melakukan pengisian daya di rumah menggunakan metode slow charging.

Waktu yang dibutuhkan untuk mengisi baterai hingga penuh relatif singkat.

“Isi di tempat umum jarang banget. Di rumah pakai slow charging, tapi pengisian Binguo EV paling cuma 6–7 jam sudah full,” kata Karina.

Dengan biaya pengisian daya yang hanya sekitar Rp 100.000 per bulan, memang terbilang sangat irit.

Namun, hal tersebut disesuaikan dengan mobilitas dan kebutuhan pengguna.

Sebagai informasi, apabila menggunakan adapter arus AC berdaya 7 kW, Wuling Binguo EV membutuhkan waktu 5,5 - 6,5 jam sampai terisi penuh.

Wuling Binguo EV juga dapat memanfaatkan fasilitas Fast Charging dengan charger DC berdaya 50 kW untuk waktu pengisian baterai kurang lebih 35 menit (30-80 persen).

Lama pengisian baterai dengan DC Fast Charging dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor seperti temperatur, kondisi baterai, dan juga spesifikasi pengisian daya.

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!