Lebih Baik Hindari Minuman Dingin Saat Cuaca Panas, Ini Alasannya

Saat suhu udara melonjak dan cuaca terasa sangat terik, naluri pertama banyak orang adalah mengambil minuman dingin atau es untuk menyegarkan diri.
Di tengah cuaca panas musim pancaroba, pilihan minuman dan makanan yang tepat bisa membantu tubuh beradaptasi lebih baik dengan suhu ekstrem. Berikut penjelasannya.
Efek minuman dingin hanya sementara
Minuman dingin seperti es teh memang memberi sensasi segar seketika. Namun, efek ini hanya bersifat sementara. Ketika minuman dingin masuk ke tubuh, suhu inti tubuh Anda justru dapat meningkat.
Ini terjadi karena tubuh merespons perubahan suhu ekstrem dengan bekerja lebih keras untuk menyeimbangkan kembali suhu internal, yang bisa membuat Anda berkeringat lebih banyak dan akhirnya merasa lebih gerah.
Jadi ketika Anda mengonsumsi sesuatu yang sangat dingin, tubuh akan bereaksi berlebihan terhadap perubahan suhu mendadak tersebut yang bisa berujung pada rasa panas yang lebih tinggi daripada sebelumnya.
Minuman hangat bisa jadi lebih efektif
Meski terdengar berlawanan dengan intuisi, minuman hangat seperti teh atau air putih hangat dapat membantu tubuh menurunkan suhu inti dengan cara yang lebih alami.
Inilah alasan mengapa masyarakat di negara-negara beriklim panas seperti Timur Tengah atau India sering menikmati teh panas meskipun cuaca sangat terik.
Perhatikan asupan cairan Anda
Air putih tetap menjadi pilihan terbaik, tetapi minuman seperti susu, teh herbal tanpa kafein, dan jus buah (dalam jumlah terbatas) juga bisa membantu.
Makanan juga berperan
Selain dari minuman, sekitar 20-30 persen asupan cairan tubuh juga berasal dari makanan. Konsumsi makanan dengan kadar air tinggi seperti mentimun, selada, semangka, stroberi, dan seledri dapat membantu tubuh tetap terhidrasi.
Kesimpulan
Saat cuaca panas ekstrem, penting untuk tidak hanya menjaga tubuh tetap terhidrasi tetapi juga memilih makanan dan minuman yang mendukung mekanisme pendinginan alami tubuh.
Meskipun es teh atau es kopi terlihat menggoda, minuman hangat bisa menjadi pilihan yang lebih bijak. Dengarkan sinyal tubuh Anda dan bantu proses pendinginan alami dengan pilihan yang tepat.