Top 8+ Rebusan Daun Penurun Kolesterol, Bisa Diminum setelah Santap Daging Kurban

kolesterol, Kolesterol, resep rebusan daun salam, resep rebusan daun sirsak, resep rebusan daun untuk kolesterol, resep rebusan daun untuk turunkan kolesterol, 8 Rebusan Daun Penurun Kolesterol, Bisa Diminum setelah Santap Daging Kurban, 1. Air Rebusan Daun Alpukat, 2. Air Rebusan Daun Kelor, 3. Air Rebusan Daun Sirih, 4. Air Rebusan Daun Sirsak, 5. Air Rebusan Daun Salam, 6. Air Rebusan Daun Kari, 7. Air Rebusan Daun Kumis Kucing, 8. Air Rebusan Daun Serai

Kekhawatiran akan meningkatnya kadar kolesterol dalam darah usai menyantap daging kurban saat Idul Adha sering kali menjadi keluhan sejumlah orang.

Daging merah, terutama jika dikonsumsi berlebihan, dapat memicu penumpukan lemak dalam darah yang berdampak pada lonjakan kolesterol.

Untuk mengatasi hal tersebut, sejumlah air rebusan daun diyakini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol.

Selain berkhasiat, bahan-bahannya juga mudah dijumpai dan cara pengolahannya pun sederhana.

Dikutip dari NHS, kolesterol tinggi terjadi ketika lemak kolesterol menumpuk terlalu banyak di dalam darah.

Kondisi ini umumnya disebabkan oleh kebiasaan mengonsumsi makanan berlemak, kurang olahraga, kelebihan berat badan, serta kebiasaan merokok dan minum alkohol.

Jika kadar kolesterol dalam darah meningkat, maka perlu segera ditangani agar tidak menimbulkan gangguan kesehatan yang serius.

Salah satu cara alami yang dapat dilakukan adalah dengan mengonsumsi air rebusan daun tertentu yang dikenal sebagai obat herbal.

8 Air Rebusan Daun yang Ampuh Turunkan Kolesterol

Berikut adalah beberapa air rebusan daun yang dipercaya mampu membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.

1. Air Rebusan Daun Alpukat

Air rebusan daun alpukat menjadi salah satu obat herbal untuk meredakan gejala kolesterol tinggi.

Dikutip dari penelitian Combination Effect of The Extract of Avocado Leaf and Seed (Persea americana) on Level of Total Cholesterol, LDL, and HDL in Mice (Mus musculus) with Hypercholesterolemia tahun 2019, air rebusan daun alpukat mampu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.

Studi tersebut menganalisis pengaruh pemberian ekstrak daun alpukat dan biji alpukat dalam bentuk kombinasi terhadap kolesterol total, LDL, dan HDL pada tikus hiperkolesterolemia yang diinduksi diet tinggi lemak dan kuning telur bebek.

Hasilnya, kombinasi ekstrak daun dan biji alpukat (CALSE) pada semua kelompok perlakuan terbukti mampu menurunkan kadar kolesterol total dan LDL.

2. Air Rebusan Daun Kelor

Dilansir dari Kompas.com (19/3/2022), sejumlah penelitian membuktikan bahwa rutin mengonsumsi daun kelor dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.

Daun kelor mengandung lemak dalam kadar yang sangat rendah dan tidak memiliki kolesterol berbahaya.

Selain itu, daun berkhasiat satu ini juga kaya akan senyawa yang menyehatkan. Kandungan daun kelor antara lain vitamin A, vitamin B1, vitamin B2, vitamin B3, vitamin C, folat, kalsium, kalium, besi, magnesium, fosfor, dan seng.

3. Air Rebusan Daun Sirih

Berikutnya ada air rebusan daun sirih yang diyakini ampuh pula untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi dalam darah.

Daun sirih memiliki kemampuan untuk menurunkan kadar low-density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat.

Sejumlah studi menemukan bahwa manfaat daun sirih dapat membantu menurunkan level kolesterol total, trigliserida, dan LDL.

Tidak hanya itu, daun sirih juga membantu meningkatkan kadar high-density lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik.

4. Air Rebusan Daun Sirsak

Penelitian berjudul Potensi Ekstrak Air Daun Sirsak Sebagai Penurun Kolesterol dan Pengendali Bobot Badan (2016) menunjukkan adanya keterkaitan antara konsumsi air rebusan daun sirsak dengan penurunan kadar kolesterol dalam tubuh.

Hasil penelitian itu menunjukkan bahwa ekstrak air daun sirsak memiliki efek mengendalikan berat badan dan kolesterol darah.

Efek terhadap kolesterol darah serupa dengan simvastatin, karena ekstrak air daun sirsak mengandung flavonoid yang mempunyai efek menghambat enzim HMG CoA reduktase, serupa dengan mekanisme kerja simvastatin dalam menurunkan kadar kolesterol darah.

5. Air Rebusan Daun Salam

Dilansir dari KompasTV, Pusat Informasi Bioteknologi Nasional Amerika (NCBI) menyatakan bahwa daun salam mengurangi glukosa serum, kolesterol total, kolesterol LDL, dan trigliserida, serta meningkatkan kadar kolesterol HDL pada penderita diabetes tipe 2.

zat yang terkandung dalam daun salam tersebut dapat memberi efek antidiabetik, antihipertensi, antioksidan, antikolesterol, dan antitumor.

Anda bisa mengonsumsinya dengan cara merebus 20 gram daun salam di dalam 400 ml air di dalam panci infus selama 15 menit.

6. Air Rebusan Daun Kari

Dilansir dari Kontan, penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Chinese Medicine menunjukkan bahwa ekstrak daun kari berkhasiat untuk menurunkan kolesterol dan gula darah.

Namun, penelitian tersebut dilakukan pada tikus yang menderita diabetes. Peneliti memberikan tikus suntikan ekstrak daun kari intraperitoneal setiap hari selama 10 hari. Hasilnya, ekstrak daun kari secara signifikan menurunkan kolesterol dan gula darah.

Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan khasiat air rebusan daun kari untuk kolesterol pada manusia.

7. Air Rebusan Daun Kumis Kucing

Air rebusan daun kumis kucing dipercaya mampu menurunkan kadar kolesterol yang tinggi.

Daun ini mengandung flavonoid yang berperan menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah.

8. Air Rebusan Daun Serai

Sebuah artikel dalam Journal of Advanced Pharmaceutical Technology & Research membuktikan bahwa mengonsumsi ekstrak serai dapat menurunkan kolesterol jahat dalam darah.

Kendati demikian, penelitian ini berbasis pada hewan dan belum ada studi lebih lanjut mengenai manfaat serai untuk kolesterol pada manusia.

Itulah beberapa jenis air rebusan daun yang dipercaya bermanfaat untuk membantu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh, terutama setelah menyantap makanan tinggi lemak seperti daging kurban.

Meski berbahan alami, disarankan untuk tetap berkonsultasi dengan tenaga kesehatan jika Anda memiliki riwayat kolesterol tinggi atau penyakit lainnya.

Jika perlu, konsultasikan ke dokter apabila mengalami gejala yang tidak mengenakan untuk mendapatkan tindakan medis lebih lanjut.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul