Ketentuan Membeli Tiket Kereta untuk Anak-anak, Usia 3 Tahun Bayar atau Gratis?

Penumpang kereta api berasal dari berbagai usia, dari mulai anak-anak hingga dewasa. Sebelum naik kereta para penumpang diwajibkan untuk membeli tiket. Lalu, anak usia 3 tahun bayar berapa?
Pertanyaan tersebut banyak dilontarkan calon penumpang kereta api yang hendak membawa anak kecil.
Sebelum membeli tiket, yuk simak ketentuan membeli tiket kereta api untuk anak-anak di bawah ini!
Aturan membeli tiket kereta untuk anak-anak
Melansir unggahan akun Instagram @kai121_ Kamis (3/7), ketentuan membeli tiket kereta api untuk anak-anak terdapat dua kategori, yaitu gratis dan berbayar.
Ilustrasi penumpang kereta api di Stasiun Pasar Senen. Tarsus kereta.
Kategori gratis ini diberikan kepada anak-anak yang berusia di bawah 3 tahun, namun tidak mendapatkan tempat duduk, jadi dapat dipangku atau digendong oleh orang tua.
Tiket gratis tersebut dapat dibeli lewat aplikasi Access by KAI atau ketika hari H di loket stasiun keberangkatan.
Apabila anak usia di bawah 3 tahun ingin diberikan tempat duduk tersendiri di kerta dapat diproseskan pembelian tiket untuk kategori dewasa dengan harga penuh.
Sementara untuk anak-anak usia di atas tiga tahun dikategorikan sebagai penumpang dewasa, jadi pembelian tiket sudah menggunakan tarif penuh dan berhak mendapatkan tempat duduk.
Saat pembelian tiket kereta, pada bagian nomor identitas diisikan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang terdapat pada Kartu Identitas Anak (KIA) atau Kartu Keluarga (KK).
Maka, ketentuan membeli tiket kereta untuk anak-anak sangat penting dipahami agar perjalanan keluarga berjalan lancar.
Anak usia 3 tahun dikategorikan sebagai penumpang dewasa dan harus membayar dengan harga penuh dan mendapatkan kursi penumpang, sedangkan di bawah tiga tahun gratis namun tidak dapat tempat duduk.