Festival Rawa Pening 2025 Akan Libatkan Seniman Luar Negeri, Ini Daftarnya

Rawa Pening, Kabupaten Semarang, Festival Rawa Pening, Festival Rawa Pening 2025, Festival Rawa Pening 2025 Akan Libatkan Seniman Luar Negeri, Ini Daftarnya

Festival Rawa Pening 2025 akan digelar Sabtu (2/8/2025). Sejumlah pertunjukan budaya dan aneka kesenian akan memeriahkan festival yang dipusatkan di Bukit Cinta Rawa Pening Kabupaten Semarang tersebut.

Tema Festival Rawa Pening tahun ini adalah 'Saundarya Rawa Pening'. Para pengisi acara berasal dari lintas negara.

Beberapa di antaranya adalah Rianto Lengger, penari dan koreografer asal Banyumas (Indonesia) dan Martina Feiertag, penari dan koreografer asal Jerman sekaligus co-founder Dimar Dance Theatre yang kini menetap di Surabaya.

Selanjutnya ada Rodrigo Parejo, musisi jazz asal Spanyol, kemudian tari kontemporer dan musik improvisasi eksperimental di Eropa, Asia dan Amerika.

Selain itu juga ada Yuliana Mar, pegiat seni multidisiplin asal Meksiko dengan latar belakang sejarah, teater dan seni gerak tubuh. Termasuk penampilan D'Ansambel dari Bandung, Keroncong Sutet (Magelang) dan Sanggar Gendhug (Kota Semarang).

Upaya tarik wisatawan mancanegara

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang Wiwin Sulistyowati mengungkapkan, Festival Rawa Pening tahun 2025 ini memiliki konsep berbeda dengan keterlibatan para seniman dari luar negeri.

"Harapannya Festival Rawa Pening 2025 ini akan memiliki warna serta pesona tersendiri. Khususnya sebagai daya tarik bagi kunjungan wisatawan domestik dan tentunya wisatawan mancanegara," ujarnya, Jumat (25/7/2025).

Wiwin mengatakan, target penonton Festival Rawa Pening 2025 salah satunya memang menyasar wisatawan mancanegara.

Rawa Pening, Kabupaten Semarang, Festival Rawa Pening, Festival Rawa Pening 2025, Festival Rawa Pening 2025 Akan Libatkan Seniman Luar Negeri, Ini Daftarnya

Seremonial pembukaan Festival Rawa Pening (FRP), Jumat (21/10/2016) siang di Lapangan Pangsar Jendral Sudirman, Ambarawa, Jawa Tengah dimeriahkan oleh tarian gambyong kolosal, gedruk buto, dan kontes puluhan kostum unik.

"Selama ini kebanyakan wisatawan mancanegara yang turun dari kapal pesiar di Kota Semarang dan berkunjung ke Kabupaten Semarang, hanya menikmati Candi Gedongsongo," ujar dia.

Padahal, menurut Wiwin, ada ada wisata lain yang tak kalah menarik, misalnya Bukit Cinta, sehingga Festival Rawa Pening merupakan bagian dari upaya promosi.

"Sekarang kita kemas sebagai agenda budaya tahunan berupa Festival Rawa Pening. Kolaborasi dengan pelaku seni mancanegara pada penyelenggaraan Festival Rawa Pening 2025 diharapkan berdampak positif dalam menarik kunjungan wisatawan luar negeri," kata Wiwin.