Ekosistem Kendaraan Listrik Terintegrasi Hadir di Indonesia

Green Gold Asia (GGA) resmi diluncurkan di Jakarta sebagai ekosistem kendaraan hijau dan elektrifikasi terintegrasi pertama di Indonesia. Platform ini menggabungkan penjualan kendaraan listrik, peluang usaha, hingga infrastruktur pengisian daya dalam satu aplikasi.
Melalui aplikasinya, masyarakat bisa membeli motor listrik mulai Rp 30 juta dan mobil listrik dengan harga kompetitif. GGA mengklaim model operasionalnya mampu menekan biaya hingga 95 persen dibanding praktik pasar.
Leonard Ho, pendiri Green Gold Asia, menjelaskan, Green Gold Asia dibangun untuk mendemokratisasi akses terhadap kendaraan listrik dan peluang usaha yang menyertainya.
Green Gold Asia hadirkan ekosistem kendaraan listrik terintegrasi di Indonesia
"Platform kami menyatukan rantai pasok, layanan purna jual, pembiayaan, dan infrastruktur pengisian daya sehingga siapa pun, dari konsumen hingga pengusaha, bisa menjadi bagian dari masa depan mobilitas hijau,” ujar Leonard, dalam keterangan resminya.
Tak hanya menjual kendaraan, GGA juga menawarkan Program Bagi Hasil Penjualan dengan modal mulai 2.000 dolar AS, serta Program Referral yang memberi insentif bagi konsumen yang berhasil mereferensikan pembeli baru.
“Green Gold Asia dibangun untuk mendemokratisasi akses terhadap kendaraan listrik dan peluang usaha yang menyertainya,” ujar Leonard Ho, Founder Green Gold Asia.
Untuk memperluas jangkauan, GGA akan membuka 17 toko flagship di pusat perbelanjaan besar. Showroom ini memungkinkan konsumen untuk uji coba, berkonsultasi, dan membeli kendaraan listrik secara langsung.
Green Gold Asia hadirkan ekosistem kendaraan listrik terintegrasi di Indonesia
Wendra Tiarno, Business Director GGA, menambahkan, pihaknya berkomitmen tidak hanya menjual EV, tetapi membangun ekosistem yang kuat.
"Di mana kualitas produk, harga kompetitif, dan peluang pendapatan menguntungkan semua pihak, dari pemegang merek hingga masyarakat umum,” kata Wendra.Aldo hidayah, Operational Director GGA, mengatakan, setiap toko akan terintegrasi dengan aplikasi GGA, memberikan informasi produk secara real-time, lokasi pengisian daya, dan layanan booking servis.
Green Gold Asia hadirkan ekosistem kendaraan listrik terintegrasi di Indonesia
"Sinergi offline-online ini memastikan kenyamanan dan kepercayaan pelanggan,” ujarnya.
Peluncuran dimulai di Mal Mangga Dua Harcomas di Jakarta. Selain itu, GGA juga tengah mempersiapkan kolaborasi strategis dengan pengembang properti, penyedia energi, universitas, dan koperasi.
Ambisi GGA cukup besar, tidak hanya di Indonesia, tapi secara internasional. Pada 2029, perusahaan menargetkan 25.000 showroom, 75.000 pusat layanan, dan 300.000 stasiun pengisian daya di 11 negara Asia Tenggara.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!