Kenapa Harus Puasa Senin Kamis? Ini Penjelasan Lengkap dan Haditsnya

— Puasa sunnah Senin Kamis merupakan salah satu amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam. Rasulullah SAW rutin menjalankan ibadah ini, dan umat Muslim dianjurkan untuk mengikutinya guna meraih pahala serta berbagai keutamaan dari Allah SWT.
Selain menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah, puasa sunnah Senin Kamis juga memiliki manfaat spiritual dan kesehatan yang signifikan. Lalu, apa saja keutamaan dan manfaat menjalankan puasa sunnah Senin Kamis? Berikut penjelasannya:
Keutamaan Puasa Sunnah Senin Kamis
1. Amalan yang Konsisten Dikerjakan Rasulullah SAW
Puasa Senin Kamis termasuk ibadah yang konsisten dijalankan oleh Rasulullah SAW. Dalam sebuah riwayat yang disampaikan oleh Siti Aisyah radhiyallahu ‘anha disebutkan:
كَانَ النَّبِيُّ ﷺ يَتَحَرَّى صَوْمَ الاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ
Artinya: “Nabi SAW selalu menjaga puasa Senin dan Kamis.” (HR Tirmidzi dan Ahmad)
Keistimewaan ini menunjukkan bahwa puasa sunnah Senin Kamis bukan hanya sekadar rutinitas, melainkan juga bentuk ibadah yang dicontohkan langsung oleh Rasulullah SAW.
2. Hari Dibukanya Pintu Surga
Hari Senin dan Kamis disebut sebagai hari di mana pintu-pintu surga dibuka. Dalam hadis riwayat Muslim dijelaskan:
تُفْتَحُ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ يَوْمَ الِاثْنَيْنِ وَيَوْمَ الْخَمِيسِ فَيُغْفَرُ لِكُلِّ عَبْدٍ لَا يُشْرِكُ بِاللَّهِ شَيْئًا إِلَّا رَجُلًا كَانَتْ بَيْنَهُ وَبَيْنَ أَخِيهِ شَحْنَاءُ
Artinya: “Sesungguhnya pintu-pintu surga dibuka pada hari Senin dan Kamis. Semua dosa hamba yang tidak menyekutukan Allah akan diampuni, kecuali orang yang antara dia dan saudaranya terdapat kebencian.” (HR Muslim No. 4652)
Puasa sunnah Senin Kamis menjadi salah satu cara untuk meraih ampunan serta rahmat dari Allah SWT pada hari yang istimewa tersebut.
3. Hari Penyetoran Amal Manusia
Menurut ulama Syekh Sulaiman al-Bujairami (w. 1806 M), amalan manusia disetorkan kepada Allah SWT secara harian dan mingguan.
Hari Senin dan Kamis merupakan hari penyetoran amal mingguan, sedangkan untuk tahunan disetorkan pada malam Nisfu Sya’ban.
Dalam kitab Hasyiyah al-Bujairami ‘Alal Khatib (juz 2, hlm. 116), dijelaskan bahwa pada hari Senin dan Kamis, seluruh amal perbuatan manusia dilaporkan kepada Allah SWT. Oleh karena itu, puasa sunnah pada hari tersebut dinilai dapat memperindah catatan amal seseorang.
Manfaat Puasa Sunnah Senin Kamis
Selain keutamaan spiritual, puasa Senin Kamis juga memberikan manfaat dalam kehidupan sehari-hari, baik secara fisik maupun mental.
1. Meningkatkan Kesehatan Fisik
Puasa sunnah Senin Kamis secara rutin dapat membantu menjaga kesehatan tubuh. Dengan berpuasa, sistem pencernaan diberi waktu untuk beristirahat, yang berkontribusi terhadap penurunan kadar lemak dalam tubuh.
Manfaat lainnya termasuk menurunkan risiko kolesterol tinggi dan tekanan darah, serta membantu detoksifikasi alami tubuh.
2. Melatih Disiplin dan Kontrol Diri
Ibadah puasa mengajarkan umat Muslim untuk menahan diri dari makan, minum, dan perilaku buruk selama waktu tertentu. Dengan menjalankan puasa sunnah Senin Kamis secara konsisten, seseorang dapat melatih disiplin diri, memperkuat keteguhan hati, serta membentuk karakter yang lebih sabar dan tertib.
Puasa juga menjadi sarana untuk melatih kesabaran. Dalam kondisi lapar dan haus, seseorang belajar mengendalikan hawa nafsu serta emosi. Hal ini berdampak positif terhadap pengendalian stres dan meningkatkan ketenangan batin.
4. Menguatkan Kedekatan dengan Allah SWT
Puasa sunnah Senin Kamis membantu meningkatkan kualitas ibadah secara keseluruhan. Selama berpuasa, umat Muslim terdorong untuk memperbanyak amal saleh, seperti membaca Al-Qur’an, berzikir, serta memperbanyak doa. Ini menjadi momen spiritual untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Puasa sunnah Senin Kamis bukan sekadar ritual ibadah mingguan, melainkan bentuk ketaatan dan kecintaan terhadap ajaran Rasulullah SAW. Keutamaan dan manfaat yang terkandung di dalamnya mencakup aspek dunia dan akhirat.
Dengan membiasakan diri menjalankan puasa ini, umat Muslim dapat meningkatkan kualitas ibadah serta kesehatan jasmani dan rohani.
SUMBER: Antaranews. com