Cerita Bhumi Lolos dari Kecelakaan Maut Air India: Kemacetan di Ahmedabad Menyelamatkan Saya

Pada Kamis (12/6/2025) sore, tragedi besar mengguncang dunia penerbangan ketika pesawat Air India, yang terbang dari Ahmedabad menuju London, jatuh tak lama setelah lepas landas.

Kecelakaan tersebut menewaskan 241 orang, termasuk penumpang dan awak pesawat, serta sejumlah orang di darat.

Namun, ada satu penumpang yang selamat karena terlambat sampai ke bandara sehingga pesawat sudah lepas landas.

Selamat dari Maut karena Kemacetan Lalu Lintas Ahmedabad

Salah satu penumpang yang seharusnya berada di pesawat Air India adalah Bhumi Chauhan, seorang perempuan berusia 30 tahun asal Gujarat, India.

Namun, ia terlewatkan penerbangan tersebut karena terlambat tiba di bandara akibat kemacetan lalu lintas di Ahmedabad.

“Kami tiba di Ahmedabad tepat waktu, tapi karena lalu lintas kota, saya tiba di bandara terlambat lima menit. Saya tidak diizinkan masuk bandara,” kenang Bhumi kepada BBC Gujarati.

Pada awalnya, Bhumi merasa sangat kecewa karena ketinggalan penerbangan yang sudah ia bayar.

"Awalnya, saya kesal karena kehilangan uang tiket dan mungkin pekerjaan saya. Tapi sekarang, saya bersyukur... uang saya mungkin hilang, tapi hidup saya terselamatkan," kata Bhumi.

Mendengar Pesawat Air India Jatuh Saat Berhenti di Kedai Teh

Setelah meninggalkan bandara dan beristirahat sejenak di sebuah kedai teh, Bhumi terkejut ketika mendengar kabar bahwa pesawat yang seharusnya ia tumpangi telah jatuh.

“Kami mampir untuk minum teh dan berbicara dengan agen perjalanan kami tentang cara mendapatkan pengembalian dana. Saat itulah kami menerima telepon dari Ankleshwar yang mengatakan pesawat yang seharusnya saya tumpangi telah jatuh,” ungkap Bhumi.

Dengan kejadian itu, Bhumi merasa sangat bersyukur dan langsung menuju kuil untuk berterima kasih kepada Tuhan.

“Kemacetan Ahmedabad menyelamatkan hidup saya,” kata Bhumi.

Vishwashkumar Ramesh: Satu-satunya Penumpang yang Selamat

Selain Bhumi Chauhan, ada satu penumpang lain yang selamat dari kecelakaan maut Air India.

Ia adalah Vishwashkumar Ramesh, warga negara Inggris yang menjadi salah satu dari 242 penumpang Pesawat Air India yang jatuh di Ahmedabad.

Duduk di kursi 11A, Ramesh menjadi satu-satunya penumpang Air India yang selamat dalam kecelakaan tragis itu.

"30 detik setelah lepas landas, terdengar suara keras... semuanya terjadi begitu cepat," ujarnya menceritakan detik-detik dramatis sebelum pesawat jatuh.

Vishwashkumar, yang ditemukan berjalan pincang menuju ambulans, tidak tahu bagaimana ia bisa selamat.

"Dia (Vishwashkumar) sendiri tidak tahu bagaimana dia bisa selamat, bagaimana dia bisa keluar dari pesawat," kata Nayan Kumar Ramesh, saudara laki-lakinya, kepada BBC News.

Kecelakaan Pesawat Air India telah merengut 241 korban meninggal.

Pesawat yang hendak terbang menuju London Inggris itu membawa 242 orang, termasuk dua pilot dan 10 awak kabin. 

Sumber: BBC.