Selamat dari Jatuhnya Air India karena Duduk di 11A? Ini Kata Pakar Penerbangan

Air India, kursi 11A, pintu darurat dalam pesawat, posisi duduk, Posisi Duduk, kursi pesawat, Kursi 11A, Selamat dari Jatuhnya Air India karena Duduk di 11A? Ini Kata Pakar Penerbangan

Kecelakaan pesawat Air India yang terjadi di Ahmedabad, India, pada Kamis (12/6/2025), kembali mengguncang dunia penerbangan. Salah satu penumpang, Ramesh Vishwakumar, menjadi sorotan karena selamat dari insiden tragis itu.

Ia duduk di kursi 11A, yang kebetulan berada di sisi pintu darurat. Ketika pesawat menghantam daratan, Ramesh berhasil meloloskan diri melalui pintu darurat dalam pesawat yang terletak tepat di samping tempat duduknya.

"Saya hanya mengikuti insting, dan pintu darurat ada di sebelah saya. Saya langsung membukanya dan keluar," ujar Ramesh dalam wawancara dengan media lokal.

Kisah selamatnya Ramesh membuat publik mempertanyakan apakah posisi duduk benar-benar memengaruhi peluang selamat dalam kecelakaan udara?

Apakah Kursi di Dekat Pintu Darurat Selalu Lebih Aman?

Para ahli keselamatan penerbangan memberikan pandangan beragam mengenai hal ini. Mitchell Fox, Direktur Flight Safety Foundation, menyatakan bahwa tidak ada satu lokasi kursi pun yang dapat dijamin sebagai "kursi paling aman" dalam semua kecelakaan pesawat.

"Setiap kecelakaan berbeda, dan tidak mungkin memprediksi peluang selamat berdasarkan lokasi kursi," kata Fox, dikutip dari Reuters.

Meski demikian, duduk di dekat pintu keluar darurat memang dapat memberikan keuntungan dalam proses evakuasi.

Ron Bartsch, Ketua AvLaw Aviation Consulting, menjelaskan bahwa dalam kasus pesawat Air India, posisi kursi 11A berada di sisi pintu keluar darurat pesawat Boeing 787-8 Dreamliner.

"Dalam kasus ini, karena penumpang duduk di samping pintu keluar darurat, ini jelas merupakan kursi teraman pada hari itu," ujar Bartsch.

Bagaimana Posisi Duduk Berpengaruh dalam Statistik Keselamatan?

Sebuah studi dari Popular Mechanics tahun 2007 mengungkapkan bahwa penumpang yang duduk di bagian belakang pesawat memiliki tingkat kelangsungan hidup lebih tinggi dalam kecelakaan pesawat yang terjadi sejak tahun 1971. Hal ini dikaitkan dengan kemungkinan bagian depan pesawat lebih dulu menghantam tanah.

Sebaliknya, beberapa ahli menyebut bahwa kursi di sekitar sayap memberikan stabilitas yang lebih baik, sementara posisi di lorong dapat memudahkan evakuasi, meskipun berisiko terkena barang bawaan dari kompartemen atas.

Faktor keselamatan dalam penerbangan tidak hanya ditentukan oleh posisi duduk. Kepatuhan terhadap prosedur keselamatan yang disampaikan oleh awak kabin memainkan peran vital.

Contohnya, pada kecelakaan Japan Airlines JAL516 di Bandara Haneda, Tokyo, pada Januari 2024, semua penumpang selamat setelah pesawat bertabrakan dengan pesawat Penjaga Pantai.

Disiplin penumpang yang mengikuti arahan kru dan meninggalkan barang pribadi menjadi faktor penting dalam proses evakuasi.

Instruksi keselamatan mencakup pemasangan sabuk pengaman, posisi aman saat darurat, hingga mengetahui lokasi pintu keluar.

Salah satu saran penting adalah menghitung jumlah baris dari tempat duduk menuju pintu keluar terdekat, untuk membantu evakuasi dalam kondisi asap atau jarak pandang rendah.

Apa Saja Inovasi Keselamatan dalam Kabin Pesawat Modern?

Desain kabin pesawat saat ini telah mengalami kemajuan signifikan untuk meningkatkan keselamatan penumpang.

Mitchell Fox menyatakan bahwa inovasi seperti pencahayaan jalur lantai, bahan tahan api, detektor asap, serta akses pintu keluar yang lebih efisien menjadi bagian dari upaya keselamatan modern.

"Telah terjadi kemajuan yang luar biasa dalam desain kabin pesawat yang telah meningkatkan peluang selamat dari kecelakaan di atau dekat permukaan tanah," ungkap Fox.

Meski kecelakaan pesawat adalah peristiwa langka, perhatian terhadap aspek keselamatan baik dari pihak maskapai maupun penumpang menjadi kunci untuk mengurangi risiko fatalitas.

Kisah selamatnya Ramesh dari kursi 11A mengingatkan pentingnya kesiapsiagaan, bukan hanya keberuntungan, dalam menghadapi kondisi darurat di udara.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "".