Kecelakaan Pesawat Air India, Satu Orang Penumpang Selamat

Vishwashkumar Ramesh menjadi satu-satunya penumpang yang selamat dalam kecelakaan tragis pesawat Air India yang jatuh di London pada Kamis, (12/06/2025).
Insiden ini menewaskan 241 penumpang dan awak, menjadikannya salah satu kecelakaan penerbangan paling mematikan dalam sejarah India.
“Tidak tahu bagaimana dia selamat dan lolos dari pesawat sebagai satu-satunya yang selamat,” kata saudara Vishwashkumar, Nayan Kumar Ramesh, kepada BBC, dikutip Jumat, (13/06/2025), dikutip Kompas.com (13/06/2025).
Penumpang Selamat Air India Duduk Di Mana?
Vishwashkumar diketahui duduk di kursi 11A dalam penerbangan Boeing 787 dari Ahmedabad, India menuju London.
Ia berhasil bertahan hidup dari reruntuhan pesawat yang membawa total 242 orang.
Dalam kecelakaan itu, 169 warga negara India dan 52 warga negara Inggris dilaporkan meninggal dunia.
Pihak Air India sebelumnya telah menyatakan bahwa tidak ada korban selamat dari kecelakaan tersebut, hingga kabar selamatnya Vishwashkumar terungkap.
Bagaimana Kondisi Penumpang Selamat Air India?
Nayan Kumar mengaku kaget sekaligus lega mendengar kabar bahwa saudaranya selamat, namun tetap dirundung kecemasan karena satu anggota keluarga lainnya, Ajay, juga berada dalam pesawat tersebut.
“Dia (Vishwashkumar) sendiri tidak tahu bagaimana dia selamat, bagaimana dia keluar dari pesawat. Ketika dia menelepon kami, dia lebih mengkhawatirkan saudara saya yang lain, seperti ‘Temukan Ajay, temukan Ajay.’ Hanya itu yang dia pedulikan saat ini,” jelas Nayan.
Setelah kecelakaan, Vishwashkumar ditemukan dalam kondisi berlumuran darah dengan sejumlah luka di wajah.
Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, ia terlihat berjalan menuju ambulans di tengah asap pekat dari lokasi jatuhnya pesawat.
Ia kemudian dilarikan ke rumah sakit dan dikunjungi langsung oleh Menteri Dalam Negeri India, Amit Shah.
Dokter yang menangani Vishwashkumar, Dr Dhawal Gameti, menjelaskan kondisi pasiennya:
"Ia mengalami disorientasi, dengan banyak luka di sekujur tubuhnya. Namun, kondisinya tampaknya sudah pulih," ungkap Dr Dhawal.
Vishwashkumar Ramesh adalah seorang pengusaha kelahiran India yang telah menetap di Inggris sejak 2003. Ia memiliki seorang istri dan seorang putra berusia empat tahun.
Bagaimana Kronologi Kecelakaan Pesawat Air India?
Pesawat Air India AI171 yang melayani rute Ahmedabad-London Gatwick jatuh sesaat setelah lepas landas dari Bandara Ahmedabad, Gujarat, pada Kamis siang.
Pesawat jenis Boeing 787 tersebut membawa 242 penumpang, terdiri dari 217 orang dewasa dan 11 anak-anak.
Data menunjukkan pesawat lepas landas pada pukul 13.39 waktu setempat dari Landasan Pacu 23.
Tidak lama setelah mengudara, pesawat mengirimkan sinyal MAYDAY ke menara pengawas lalu lintas udara (ATC), namun setelah itu tidak ada respons lebih lanjut.
"Pesawat segera setelah keberangkatan dari Landasan Pacu 23, jatuh di tanah di luar perimeter bandara.
Asap hitam pekat terlihat keluar dari lokasi kecelakaan," ungkap otoritas penerbangan India (DGCA).
Pesawat tujuan Bandara Gatwick, Inggris, itu jatuh di area permukiman dekat bandara.
Pihak kepolisian menyebutkan lokasi jatuhnya berada di lingkungan padat penduduk. Dilaporkan juga bahwa pesawat menimpa ruang makan asrama kedokteran BJ Medical College, menewaskan sejumlah mahasiswa kedokteran.
Adakah Pernyataan Resmi dari Maskapai Air India?
Maskapai Air India mengonfirmasi insiden tersebut. Dalam pernyataan resminya, mereka menyebutkan:
“Penerbangan AI171 yang mengoperasikan rute Ahmedabad–London Gatwick, terlibat dalam sebuah insiden hari ini, 12 Juni 2025.”
Sinyal terakhir dari pesawat terekam oleh FlightRadar24 pada pukul 13.38 waktu setempat.
Kecelakaan ini menimbulkan duka mendalam dan sorotan internasional atas keselamatan penerbangan.
Sebagaina artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul dan Update Pesawat Air India Jatuh, Satu Orang Selamat.