Pasar Motor Listrik Indonesia Berpotensi Dilirik Dunia

— Indonesia dinilai memiliki potensi besar untuk menjadi pusat pengembangan kendaraan listrik roda dua di dunia.
Pasar motor listrik di Tanah Air dianggap sangat menjanjikan karena tingginya jumlah pengguna sepeda motor.
Hal ini disampaikan oleh Prof. Dr. Michiel Schaeffer, Lead Science Advisor di Climate Analytics, saat berbicara di sela-sela gelaran Jakarta E-Prix 2025.
“Indonesia merupakan pasar sepeda motor terbesar di dunia, jumlahnya bisa mencapai lebih dari 100 juta unit. Ini peluang yang sangat besar,” ujar Michiel, Sabtu (21/6/2025).
Menurut Michiel, banyaknya jumlah sepeda motor di Indonesia menjadi daya tarik tersendiri bagi produsen kendaraan listrik global.
Apalagi, Indonesia kini sudah memiliki sejumlah merek lokal yang memproduksi motor listrik, seperti United dan Alva.
Selain memperkuat sektor industri, pengembangan motor listrik di dalam negeri juga dinilai mampu menciptakan lapangan kerja, mendorong transfer teknologi, dan memperkuat posisi Indonesia dalam peta industri kendaraan listrik global.
“Menurut saya Indonesia punya peluang luar biasa untuk membangun produksi EV sendiri, terutama untuk motor listrik. Ini bukan hanya soal teknologi, tapi juga tentang masa depan industri dan ekonomi Indonesia,” kata Michiel.
Saat ini beberapa produsen global dari negara seperti China dan Korea juga mulai melirik pasar kendaraan listrik Indonesia, khususnya di segmen roda dua.
Dengan dukungan pemerintah dan kolaborasi internasional, Indonesia dinilai berpotensi menjadi salah satu pemain utama dalam industri motor listrik dunia.