Daihatsu Siap Produksi Mobil Hybrid di RI, Harganya Bisa di Bawah Rp 300 Juta?

Daihatsu siap produksi mobil hybrid di Indonesia dengan harga di bawah Rp 300 juta, menarik perhatian pembeli mobil pertama.

Daihatsu Siap Produksi Mobil Hybrid di RI, Harganya Bisa di Bawah Rp 300 Juta?
Pabrik baru Daihatsu di Karawang. (Dok. Daihatsu) (©@ 2025 otosia.com)

Daihatsu mengumumkan rencana ambisius untuk memproduksi mobil hybrid di Indonesia, dengan harga yang ditargetkan di bawah Rp 300 juta. Hal ini disampaikan oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, yang mengapresiasi kontribusi Daihatsu dalam industri otomotif Indonesia. "Daihatsu juga telah menyatakan komitmennya untuk memproduksi kendaraan hybrid di Indonesia," ujarnya.

Rencana ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pasar, terutama bagi pembeli mobil pertama yang merupakan segmen terbesar di Indonesia. Meskipun belum ada rincian resmi mengenai model dan tanggal peluncuran, Daihatsu Rocky Hybrid yang dipamerkan di GIIAS 2024 menjadi kandidat kuat untuk mobil hybrid pertama mereka.

Dengan teknologi e-Smart Hybrid, mobil ini menggabungkan mesin bensin 1.2 liter 3-silinder dengan motor listrik, menawarkan efisiensi bahan bakar yang tinggi. Daihatsu berkomitmen untuk tetap fokus pada segmen harga di bawah Rp 300 juta, di mana penetrasi mobil hybrid masih rendah.

Pemerintah Dukung Produksi Mobil Hybrid

Daihatsu Siap Produksi Mobil Hybrid di RI, Harganya Bisa di Bawah Rp 300 Juta?

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita. (Foto: Kemenperin)

@ 2025 otosia.com

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perindustrian memberikan dukungan penuh terhadap rencana Daihatsu ini. Agus Gumiwang Kartasasmita menjelaskan bahwa industri otomotif Jepang, termasuk Daihatsu, telah menjadi pionir di Indonesia sejak tahun 1970-an.

"Saat itu, perusahaan-perusahaan Jepang menghadapi banyak tantangan, namun kini menjadi penyumbang aktivitas industri otomotif dalam negeri," tambahnya.

Menperin juga mengungkapkan bahwa Daihatsu akan meluncurkan 9 juta unit kendaraan baru, termasuk pengembangan tipe LCGC. "Ada proses jangka pendek dan menengah yang saling terhubung antara penguatan program LCGC dan pengembangan produksi hybrid oleh Daihatsu," jelasnya.

Daihatsu Fokus pada Segmen Terjangkau

Presiden Direktur PT Astra International Tbk, Djony Bunarto Tjondro, menegaskan bahwa Daihatsu berkomitmen untuk mengembangkan mobil hybrid yang terjangkau. "Kami sedang bekerja keras untuk meluncurkan xEV (elektrifikasi) yang lebih terjangkau bagi masyarakat Indonesia," ujarnya dalam konferensi pers.

Menurutnya, pasar otomotif Indonesia didominasi oleh kendaraan di bawah Rp 300 juta, yang merupakan daya beli terbesar. "Dalam piramida pasar, kami berusaha meluncurkan xEV yang bisa menjangkau pasar piramida bawah," tambahnya.

Studi Pasar untuk Memenuhi Kebutuhan Konsumen

Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Sri Agung Handayani, mengungkapkan bahwa perusahaan sedang melakukan studi pasar untuk menentukan model yang paling sesuai. "Terjangkau ini pastinya untuk first car buyer, yang kelompok besar dan saat ini volumenya sangat besar," ujarnya.

Dia juga menekankan pentingnya mengakomodasi segmen harga di bawah Rp 300 juta, di mana kontribusi mobil hybrid masih kecil. "Kendaraan first car buyer adalah aset, dan mereka butuh peace of mind serta fungsionalitas," tutupnya.