Mobil Listrik I2C: Proyek Nasional Indonesia Siap Diproduksi 2028

mobil listrik, SUV listrik, desain lokal, Mobil Listrik I2C: Proyek Nasional Indonesia Siap Diproduksi 2028

Proyek mobil listrik nasional bertajuk Indonesian Indigenous Car (I2C) memasuki babak baru.

Digarap oleh PT Teknologi Militer Indonesia (TMI) bersama sejumlah universitas dan desainer lokal, SUV listrik ini ditargetkan mulai diproduksi massal pada akhir 2027 atau awal 2028, dengan harga di bawah Rp 500 juta.

I2C dirancang sebagai SUV listrik tujuh penumpang dan diklaim menjadi kendaraan pertama yang sepenuhnya dikembangkan dengan intelektual properti milik Indonesia.

Lima desainer lokal dipercaya membangun desain dari nol dengan pendekatan budaya Nusantara.

“Yang mendesain tetap orang Indonesia. Kita hanya meminta advice dari ItalDesign,” ujar Harsusantu, Presiden/CEO TMI di Tangerang, Rabu (23/7/2025).

ItalDesign, rumah desain asal Italia, digandeng untuk memberi masukan teknis dan akses ke database desain global.

mobil listrik, SUV listrik, desain lokal, Mobil Listrik I2C: Proyek Nasional Indonesia Siap Diproduksi 2028

TMI mendapat mandat Presiden RI kembangkan mobil nasional dengan IP lokal, target produksi massal pada 2027-2028.

Fokus I2C bukan hanya pada desain, tetapi juga kesiapan manufaktur.

Komponen seperti spion dan lampu disesuaikan agar bisa diproduksi lokal. “Semua desain mempertimbangkan ketersediaan tooling dan supply chain, supaya biaya produksi tidak liar,” katanya.

Beberapa komponen seperti baterai dan motor tetap diambil dari vendor global.

Namun, sistem integrasi, perangkat lunak, dan platform dikembangkan tim I2C agar hak kekayaan intelektual tetap dimiliki Indonesia.

TMI juga akan membangun 40–50 unit purwarupa untuk pengujian tabrak dan kelayakan produksi, dibantu simulasi digital seperti di industri dirgantara.

Dengan target harga terjangkau, I2C dirancang sebagai mobil rakyat modern yang dilengkapi fitur sensor dan AI, termasuk pemantauan kondisi kendaraan secara real-time.