Koperasi Merah Putih di Pamekasan Belum Beroperasi, Pengelola Bingung Tunggu Petunjuk Teknis

Koperasi Merah Putih, Pamekasan, Koperasi Merah Putih di Pamekasan, koperasi merah putih, koperasi desa merah putih, koperasi merah putih di pamekasan, Koperasi Merah Putih di Pamekasan Belum Beroperasi, Pengelola Bingung Tunggu Petunjuk Teknis

Sejumlah Koperasi Merah Putih yang dibentuk di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, hingga kini belum juga beroperasi meski telah diresmikan pada 21 Juni 2025 lalu.

Para pengelola mengaku masih kebingungan karena belum menerima petunjuk teknis pengelolaan koperasi yang merupakan bagian dari program nasional Presiden Prabowo Subianto.

Salah satu Ketua Koperasi Merah Putih di Pamekasan, Agus, menyampaikan bahwa hingga saat ini tidak ada satu pun koperasi di daerah tersebut yang mulai berjalan.

“Untuk di Pamekasan belum ada yang jalan koperasinya,” kata Agus, saat ditemui pada Kamis (31/7/2025).

Menurut Agus, sejak pengukuhan pada bulan Juni lalu, belum ada tindak lanjut atau kegiatan lanjutan dari pihak terkait. Hal ini membuat para pengelola koperasi di Pamekasan merasa bingung, terutama dalam hal mekanisme pengelolaan dan petunjuk teknis operasional.

“Sejauh ini belum ada kegiatan lagi bagi kami. Kami masih kebingungan cara pengelolaannya,” ujarnya.

Koordinasi Terbatas Lewat Grup Media Sosial

Agus menambahkan, meskipun setiap kecamatan sudah memiliki grup media sosial untuk saling berkoordinasi antar pengelola koperasi, komunikasi tersebut belum cukup membantu karena belum ada informasi resmi dari pemerintah daerah.

“Kami pun masih saling bertanya satu sama lain. Karena belum ada pemberitahuan lanjutan kepada kami,” lanjutnya.

Lebih jauh, ia mengatakan bahwa para pengelola mendengar kabar bahwa koperasi merah putih akan bermitra dengan bank-bank Himbara (Himpunan Bank Milik Negara). Namun, informasi tersebut masih simpang siur dan belum dikonfirmasi secara resmi, termasuk soal alur keuangan dan tata kelolanya.

Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Tenaga Kerja Kabupaten Pamekasan, Muttaqin, enggan memberikan penjelasan soal kelanjutan operasional koperasi merah putih. Ia tidak memberikan kepastian terkait tindak lanjut dari program yang sudah diluncurkan itu.

Program Nasional, Diluncurkan oleh Bupati Pamekasan

Sebelumnya, Bupati Pamekasan, Kholilurrahman, telah meresmikan pembentukan Koperasi Merah Putih pada Senin (21/7/2025) di Mandhapa Aghung Ronggosukowati.

Program ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden RI Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa dan Kelurahan.

Kepala Dinas Koperasi UKM dan Tenaga Kerja Pamekasan, Muttaqin, dalam sambutannya menyampaikan bahwa koperasi tersebut akan dibentuk di 189 desa dan kelurahan se-Kabupaten Pamekasan.

Ia juga menyebutkan telah dibentuk Satuan Tugas (Satgas) melalui SK Bupati Nomor 100.3.2.2/257/432.013/2025 untuk mempercepat implementasi program ini.

“Tugas pemerintah daerah selanjutnya adalah mengawal dan memberikan pendampingan dalam pemberdayaan usaha koperasi merah putih sesuai arahan Presiden RI, Prabowo Subianto,” ujar Muttaqin saat itu.

Bupati: Koperasi Tempat Tumbuh Bersama

Bupati Kholilurrahman menegaskan bahwa koperasi sangat relevan dan strategis dalam mendukung capaian Asta Cita Presiden Prabowo, terutama di sektor pertanian dan industri agro-maritim.

“Proses pembentukan koperasi desa merah putih bukan dari atas, tetapi dari bawah. Rakyat sendiri yang membentuk, rakyat sendiri yang mengelola,” ungkap Kholilurrahman.

Ia menambahkan bahwa koperasi merah putih tidak hanya menjadi tempat simpan pinjam, tetapi juga akan menghadirkan gerai khusus untuk menjual barang subsidi dari pemerintah seperti elpiji, minyak goreng, beras, hingga kebutuhan pokok lainnya. Bahkan, koperasi ini juga direncanakan memiliki layanan seperti klinik desa.

“Jangan takut untuk berkoperasi, karena koperasi itu bukan barang kuno. Koperasi adalah tempat belajar, tumbuh bersama, berinovasi, dan ikut menentukan arah ekonomi bangsa,” ucapnya.

Acara peluncuran koperasi turut dihadiri oleh Wakil Bupati Pamekasan Sukriyanto, Sekretaris Daerah Masrukin, pimpinan DPRD, kepala OPD, para camat, kepala desa, serta para pegiat koperasi dari seluruh Pamekasan.

“Saya sampaikan terima kasih kepada seluruh pengurus, pengelola, pengawas, dan anggota koperasi. Ketekunan bapak/ibu telah ikut mengantarkan ekonomi Indonesia untuk tumbuh semakin berkualitas,” pungkas Bupati.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "dan Tribun Jatim dengan judul "Koperasi Merah Putih di Pamekasan Diluncurkan, Didorong Jadi Motor Ekonomi Desa"