Motor Antik Club Indonesia: Melestarikan Sejarah Otomotif

motor antik, Motor Antik, Yanto Bruno, Motor Antik Club Indonesia, perawatan motor tua, Motor Antik Club Indonesia: Melestarikan Sejarah Otomotif

Hal ini menjadi rutinitas bagi komunitas pecinta motor antik, termasuk Motor Antik Club Indonesia (MACI) wilayah Jakarta Raya, yang masih setia menjaga nyawa mesin-mesin tua dari era sebelum 1960.

"Setiap daerah biasanya punya pola perawatan masing-masing. Untuk spare part, rata-rata kami ada yang cannibal, ada juga yang ke bengkel mesin bubut. Bahkan, ada yang buat sendiri," kata Yanto saat ditemui di Jakarta Pusat, Sabtu (3/5/2025).

Sebab, motor tua buatan Eropa dan Amerika dikenal memiliki material tahan lama, terbukti masih bisa digunakan meskipun sudah berusia puluhan tahun.

"Material dari Eropa dan Amerika itu kualitasnya bagus. Motor-motor dulu memang dibikin untuk jangka panjang. Buktinya, ada yang dari tahun 1939 sampai sekarang masih hidup," ujar Yanto.

Bagi dia dan komunitas MACI, merawat motor tua bukan sekadar menjaga kendaraan, tetapi juga melestarikan sejarah dan warisan budaya otomotif yang hampir punah.

Seiring bertambahnya jumlah anggota dari berbagai daerah, MAC kemudian berkembang menjadi Motor Antik Club Indonesia (MACI) pada 1994 sebagai wadah nasional bagi para pecinta motor tua di seluruh Indonesia.