1. Green Tea

Green tea atau teh hijau dikenal luas karena kandungan antioksidannya. Dalam sebuah studi tahun 2023 yang dikutip dari Medical News Today, konsumsi teh hijau tanpa gula dikaitkan dengan risiko penyakit ginjal yang lebih rendah.

Selain itu, teh ini juga mendukung proses detoksifikasi secara alami. Minum teh hijau secara rutin membantu meningkatkan jumlah urin, yang berarti membantu membuang limbah dari dalam tubuh. Pilih teh tanpa pemanis untuk manfaat yang maksimal.

Ilustrasi teh hitam atau black tea. Salah satu manfaat minum teh hitam adalah membantu menurunkan kadar gula darah.

2. Black Tea

Dilansir dari laman Healthline, Teh hitam atau black tea juga termasuk jenis teh bantu bersihkan ginjal. Kandungan polifenol di dalamnya bekerja sebagai antioksidan yang bisa melawan peradangan.

Menurut riset yang dipublikasikan tahun 2023, minum teh hitam tanpa tambahan gula bisa membantu menjaga fungsi ginjal tetap stabil. Meski mengandung kafein, black tea tidak berbahaya jika dikonsumsi dalam jumlah sedang.

Justru, jika dijadikan pengganti minuman manis, teh ini lebih menyehatkan. Minum satu hingga dua cangkir teh hitam setiap hari bisa jadi langkah awal menjaga kesehatan ginjal secara alami.

3. Hydrangea Tea

Teh ini diyakini membantu meluruhkan akumulasi kalsium yang menumpuk di ginjal, salah satu penyebab terbentuknya batu ginjal. Beberapa penelitian awal menunjukkan hydrangea mengandung senyawa yang bersifat antiinflamasi dan mendukung detoksifikasi tubuh.

4. Sambong Tea

Sambong adalah tanaman herbal yang banyak tumbuh di Asia Tenggara, termasuk Filipina dan Indonesia. Teh sambong dipercaya berfungsi sebagai diuretik alami, yang membantu meningkatkan produksi urin.

Hal ini membuat sambong termasuk teh bantu bersihkan ginjal karena membantu membuang kelebihan natrium dan limbah metabolik. Menurut pengobatan tradisional, teh sambong juga membantu meredakan infeksi ringan pada saluran kemih.

5. Rooibos Tea

Teh ini kaya flavonoid, yaitu antioksidan yang membantu mengurangi stres oksidatif dan peradangan di jaringan ginjal. Studi pendukung menunjukkan konsumsi rutin rooibos bisa memperbaiki tekanan darah dan mendukung kesehatan sistem ekskresi tubuh.

Rasanya lembut dan tidak pahit, cocok diminum tanpa pemanis. Rooibos juga dikenal tidak mengganggu kadar elektrolit dalam darah, sehingga relatif aman dikonsumsi harian oleh orang yang ingin menjaga ginjalnya tetap sehat.