Syarat Perpanjangan STNK Motor dan Mobil 2025: Panduan Lengkap Biar Gak Kena Tilang!
- 1. Apa Itu Perpanjangan STNK dan Kenapa Wajib Dilakukan?
- 2. Perbedaan STNK Tahunan dan 5 Tahunan: Mana yang Harus Kamu Urus?
- 3. Syarat Perpanjangan STNK Tahunan Kendaraan Bermotor
- 4. Cara Perpanjang STNK Tahunan di Kantor SAMSAT
- 5. Apakah Bisa Diwakilkan? Aturan Perwakilan dalam Perpanjangan STNK Tahunan
- 6. Syarat Perpanjangan STNK 5 Tahunan Kendaraan Bermotor
- 7. Prosedur Perpanjangan STNK 5 Tahunan di Kantor SAMSAT
- 8. Tips Penting agar Proses Perpanjangan STNK Tidak Terhambat
- 9. Apakah Perpanjangan STNK Bisa Dilakukan Secara Online?
- 10. Pertanyaan Umum Seputar Perpanjangan STNK
Perpanjangan STNK wajib dilakukan pemilik kendaraan. Berikut syarat perpanjangan STNK motor dan mobil terbaru agar tidak kena tilang.

Buat kamu yang baru pertama kali memiliki kendaraan, penting banget untuk tahu syarat perpanjangan STNK tahunan maupun 5 tahunan.
STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) bukan hanya dokumen penting, tapi juga syarat mutlak agar kendaraan bisa terus digunakan secara legal di jalan raya. Bila tidak diperpanjang, kamu bisa kena tilang saat razia polisi.
Masa berlaku STNK adalah 12 bulan dan harus diperpanjang ketika sudah habis. Hal ini dilakukan supaya kendaraan tetap bisa digunakan di jalan raya secara legal. Jangan sampai lupa, karena jika tidak, siap-siap saja mendapat surat tilang dari petugas POLANTAS.
Nah, supaya gak bingung dan prosesnya lancar, yuk simak panduan lengkap perpanjangan STNK berikut ini—mulai dari syarat, langkah-langkah, hingga tips praktisnya! Dijamin setelah baca ini, urusan perpanjang STNK jadi lebih mudah dan cepat.
1. Apa Itu Perpanjangan STNK dan Kenapa Wajib Dilakukan?
STNK adalah identitas resmi kendaraan bermotor yang berisi informasi penting seperti nomor polisi, nama pemilik, dan masa berlaku. Fungsi utamanya adalah sebagai bukti legalitas kendaraan di jalan raya. Tanpa STNK yang sah, kendaraan dianggap ilegal dan berisiko terkena sanksi.
Jika STNK tidak diperpanjang, ada beberapa risiko yang harus ditanggung. Pertama, kamu bisa kena tilang saat pemeriksaan oleh petugas kepolisian. Kedua, kendaraan bisa dianggap bodong atau ilegal, yang bisa berujung pada penyitaan. Ketiga, akan ada denda keterlambatan pembayaran pajak yang terus bertambah seiring waktu.
Perpanjangan STNK memiliki batas waktu yang berbeda, tergantung jenisnya. STNK tahunan harus diperpanjang setiap tahun untuk membayar pajak kendaraan bermotor (PKB). Sementara itu, STNK 5 tahunan dilakukan setiap lima tahun sekali, bersamaan dengan penggantian pelat nomor kendaraan.
2. Perbedaan STNK Tahunan dan 5 Tahunan: Mana yang Harus Kamu Urus?
Perbedaan mendasar antara perpanjangan STNK tahunan dan 5 tahunan terletak pada frekuensi dan prosesnya. Perpanjangan tahunan lebih sederhana dan fokus pada pembayaran pajak. Sedangkan perpanjangan 5 tahunan lebih kompleks karena melibatkan penggantian pelat nomor dan pemeriksaan fisik kendaraan.
Saat melakukan perpanjangan 5 tahunan, ada kewajiban untuk membayar pajak kendaraan bermotor (PKB) dan Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ).
Selain itu, kamu juga akan mendapatkan pelat nomor baru dengan masa berlaku 5 tahun ke depan. Proses ini memastikan bahwa data kendaraan tetap अपडेट dan sesuai dengan kondisi terkini.
Perpanjangan STNK tahunan dilakukan setiap tahun untuk menjaga legalitas kendaraan. Sementara itu, perpanjangan 5 tahunan dilakukan setiap lima tahun sekali sebagai bagian dari pembaruan data kendaraan dan penggantian identitas. Pastikan kamu selalu memperhatikan tanggal kedaluwarsa STNK agar tidak terlambat melakukan perpanjangan.
3. Syarat Perpanjangan STNK Tahunan Kendaraan Bermotor
Untuk perpanjangan STNK tahunan, ada beberapa dokumen yang wajib kamu siapkan.
- Pertama, KTP asli dan fotokopi sesuai nama pemilik kendaraan. KTP ini digunakan untuk memverifikasi identitas pemilik dan memastikan kesesuaian data dengan STNK.
- Kedua, STNK asli sebagai dokumen utama yang menunjukkan legalitas kendaraan. STNK ini akan digunakan untuk memperbarui data pajak dan masa berlaku kendaraan. Pastikan STNK dalam kondisi baik dan tidak rusak agar proses perpanjangan berjalan lancar.
- Ketiga, BPKB asli atau fotokopi sebagai dokumen pendukung jika diperlukan. Meskipun tidak selalu diminta, membawa BPKB bisa membantu mempercepat proses verifikasi data kendaraan.
- Keempat, siapkan dana yang cukup untuk membayar pajak sesuai jenis kendaraan. Besaran pajak bisa dilihat di STNK atau dicek secara online melalui situs resmi SAMSAT.
4. Cara Perpanjang STNK Tahunan di Kantor SAMSAT
Proses perpanjangan STNK tahunan di kantor SAMSAT cukup sederhana. Pertama, ambil formulir perpanjangan STNK di loket yang tersedia. Isi formulir dengan data yang benar dan lengkap sesuai dengan informasi di KTP dan STNK.
Setelah mengisi formulir, serahkan kembali ke petugas loket bersama dengan dokumen persyaratan seperti KTP dan STNK asli. Petugas akan memverifikasi data dan memberikan nomor antrean untuk pembayaran pajak. Tunggu hingga nomor antrean dipanggil dan lakukan pembayaran di loket yang ditentukan.
Setelah pembayaran selesai, serahkan bukti pembayaran ke petugas dan tunggu hingga STNK baru dicetak. Proses pencetakan biasanya memakan waktu beberapa menit.
Setelah STNK baru jadi, periksa kembali data yang tertera untuk memastikan tidak ada kesalahan. Ambil STNK baru dan Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD) sebagai bukti pembayaran pajak.
5. Apakah Bisa Diwakilkan? Aturan Perwakilan dalam Perpanjangan STNK Tahunan
Kabar baiknya, perpanjangan STNK tahunan bisa diwakilkan tanpa surat kuasa. Ini sangat memudahkan jika pemilik kendaraan berhalangan hadir langsung ke SAMSAT. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mewakilkan perpanjangan STNK.
Meskipun tanpa surat kuasa, perwakilan tetap wajib membawa dokumen asli seperti KTP pemilik kendaraan dan STNK asli. Dokumen ini diperlukan untuk memverifikasi data kendaraan dan memastikan bahwa proses perpanjangan dilakukan oleh pihak yang berhak.
Jika kamu ingin membantu keluarga atau kerabat memperpanjang STNK, pastikan kamu memiliki semua dokumen yang diperlukan.
Selain itu, pastikan kamu mengetahui informasi detail tentang kendaraan seperti nomor polisi dan tahun pembuatan. Hal ini akan membantu mempercepat proses perpanjangan di SAMSAT.
6. Syarat Perpanjangan STNK 5 Tahunan Kendaraan Bermotor
Perpanjangan STNK 5 tahunan memiliki persyaratan yang lebih kompleks dibandingkan perpanjangan tahunan. Jika proses perpanjangan diwakilkan, diperlukan surat kuasa bermaterai dari pemilik kendaraan.
Surat kuasa ini harus ditandatangani oleh pemilik kendaraan dan penerima kuasa, serta dilengkapi dengan materai yang sah.
Selain surat kuasa, perwakilan juga harus membawa dokumen identitas pemilik dan pewakil. Dokumen ini meliputi KTP asli dan fotokopi pemilik kendaraan, serta KTP asli dan fotokopi perwakilan. Pastikan semua dokumen masih berlaku dan tidak kadaluarsa.
Dokumen lain yang wajib dibawa adalah STNK dan BPKB asli beserta fotokopi. BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor) diperlukan sebagai bukti kepemilikan kendaraan yang sah. Selain itu, kendaraan juga wajib dibawa ke kantor SAMSAT untuk dilakukan cek fisik nomor rangka dan mesin.
7. Prosedur Perpanjangan STNK 5 Tahunan di Kantor SAMSAT
Prosedur perpanjangan STNK 5 tahunan dimulai dengan cek fisik kendaraan. Tujuan dari cek fisik adalah untuk memastikan kesesuaian antara data kendaraan dengan kondisi fisik kendaraan. Petugas akan memeriksa nomor rangka dan mesin, serta mencocokkannya dengan data di STNK dan BPKB.
Setelah cek fisik selesai, kamu perlu mengisi formulir perpanjangan STNK dan menyerahkan semua dokumen persyaratan ke loket pendaftaran.
Petugas akan memverifikasi data dan memberikan nomor antrean untuk pembayaran pajak. Tunggu hingga nomor antrean dipanggil dan lakukan pembayaran di loket yang ditentukan.
Setelah pembayaran selesai, serahkan bukti pembayaran ke petugas dan tunggu hingga STNK baru dan pelat nomor baru dicetak.
Proses pencetakan biasanya memakan waktu lebih lama dibandingkan perpanjangan tahunan. Setelah STNK dan pelat nomor baru jadi, periksa kembali data yang tertera untuk memastikan tidak ada kesalahan.
8. Tips Penting agar Proses Perpanjangan STNK Tidak Terhambat
Sebelum berangkat ke SAMSAT, pastikan kamu sudah memeriksa kelengkapan dokumen. Bawa semua dokumen yang diperlukan seperti KTP, STNK, BPKB, dan surat kuasa (jika diwakilkan). Dokumen yang tidak lengkap bisa menyebabkan proses perpanjangan tertunda atau bahkan ditolak.
Untuk efisiensi waktu, bawa alat tulis sendiri seperti pulpen dan pensil. Hal ini akan memudahkan kamu saat mengisi formulir atau membuat catatan penting.
Selain itu, cek jumlah pajak kendaraan dari STNK sebelum ke SAMSAT. Hal ini akan membantu kamu menyiapkan uang pas dan mempercepat proses pembayaran.
Datanglah ke SAMSAT lebih awal untuk menghindari antrean panjang. SAMSAT biasanya lebih ramai pada jam-jam sibuk seperti jam makan siang atau setelah jam kerja.
Dengan datang lebih awal, kamu bisa mendapatkan nomor antrean lebih awal dan menyelesaikan proses perpanjangan dengan lebih cepat.
9. Apakah Perpanjangan STNK Bisa Dilakukan Secara Online?
Saat ini, beberapa wilayah sudah menyediakan layanan perpanjangan STNK secara online. Layanan ini memungkinkan kamu untuk membayar pajak kendaraan dan memperpanjang STNK tanpa harus datang langsung ke SAMSAT. Namun, ada perbedaan antara layanan online dan offline yang perlu kamu ketahui.
Kelebihan perpanjangan STNK online adalah kemudahan dan fleksibilitas. Kamu bisa melakukan perpanjangan kapan saja dan di mana saja tanpa harus mengantre di SAMSAT.
Namun, kekurangan layanan online adalah terbatasnya fitur dan persyaratan yang lebih ketat. Beberapa layanan online mungkin tidak mendukung perpanjangan STNK 5 tahunan atau memerlukan verifikasi tambahan.
Setelah membayar pajak secara online, kamu tetap perlu mencetak ulang STNK di kantor SAMSAT. Proses pencetakan STNK biasanya memerlukan waktu beberapa menit.
Pastikan kamu membawa bukti pembayaran online dan dokumen identitas saat datang ke SAMSAT untuk mencetak STNK.
10. Pertanyaan Umum Seputar Perpanjangan STNK
Salah satu pertanyaan umum adalah apakah bisa memperpanjang STNK tanpa BPKB. Jawabannya tergantung pada kebijakan SAMSAT setempat.
Beberapa SAMSAT mungkin memperbolehkan perpanjangan STNK tanpa BPKB, asalkan ada surat keterangan kehilangan dari kepolisian. Namun, sebaiknya kamu tetap membawa BPKB asli atau fotokopi untuk menghindari masalah.
Lama proses perpanjangan STNK di SAMSAT bervariasi tergantung pada kondisi antrean dan jenis perpanjangan. Perpanjangan STNK tahunan biasanya memakan waktu lebih singkat dibandingkan perpanjangan 5 tahunan.
Untuk mempercepat proses, pastikan kamu membawa semua dokumen yang diperlukan dan datang ke SAMSAT pada jam-jam yang tidak terlalu ramai.
Saat uji fisik kendaraan, petugas akan memeriksa nomor rangka dan mesin, serta mencocokkannya dengan data di STNK dan BPKB.
Selain itu, petugas juga akan memeriksa kondisi fisik kendaraan seperti lampu, ban, dan rem. Pastikan kendaraan dalam kondisi baik dan memenuhi standar keselamatan untuk lolos uji fisik.