Google Resmi Rilis Pixel 10 Pro Fold, Ponsel Lipat Bertenaga Tensor G5 Pesaing Galaxy Z Fold 7

Google akhirnya merilis lini terbaru smartphone andalan mereka di acara Made by Google yang digelar di Brooklyn, 20 Agustus lalu.
Deretan perangkat yang diumumkan mencakup Pixel 10, Pixel 10 Pro, Pixel 10 Pro XL, Pixel 10 Pro Fold, serta seri Pixel Watch 4. Namun, yang paling mencuri perhatian jelas adalah Pixel 10 Pro Fold, ponsel lipat generasi baru yang digadang-gadang menjadi pesaing serius Samsung Galaxy Z Fold 7.
Desain Lebih Tangguh dengan Sertifikasi IP68
Google melakukan lompatan besar dalam hal ketahanan. Pixel 10 Pro Fold hadir dengan engsel tanpa roda gigi yang diklaim dua kali lebih tahan lama dibanding generasi sebelumnya. Menariknya, ini menjadi ponsel lipat pertama di dunia dengan sertifikasi IP68, yang berarti tahan terhadap debu dan mampu bertahan di dalam air hingga kedalaman tertentu.
Dilansir dari Gizmochina, Bodi perangkat terbuat dari aluminium yang kokoh. Google menawarkan dua pilihan warna elegan, yakni Moonstone dan Jade.
Layar Super Cerah hingga 3.000 Nits
Pixel 10 Pro Fold dilengkapi layar utama 6,4 inci dan layar bagian dalam Super Actua Flex OLED 8 inci. Keduanya mampu mencapai tingkat kecerahan hingga 3.000 nits, angka yang termasuk salah satu tertinggi di pasar smartphone lipat saat ini.
Google juga memperkuat panel dengan lapisan kaca tambahan untuk meningkatkan daya tahan terhadap benturan maupun goresan. Hal ini tentu menjawab kritik pengguna terhadap kelemahan layar lipat generasi sebelumnya yang dianggap terlalu rapuh.
Performa: Tensor G5 dengan AI Generatif
Di sektor performa, Pixel 10 Pro Fold dipersenjatai dengan chip Tensor G5, prosesor terbaru Google yang dirancang khusus untuk mendukung fitur berbasis kecerdasan buatan (AI). Beberapa fitur AI unggulan yang disematkan antara lain:
- Gemini Live untuk interaksi AI real-time.
- Magic Cue sebagai asisten cerdas yang membantu presentasi dan percakapan.
- Daily Hub untuk manajemen aktivitas sehari-hari.
Dengan kombinasi hardware dan software, Google semakin menekankan identitas Pixel sebagai perangkat AI-first yang berbeda dari kompetitornya.
Baterai Lebih Besar dengan Pengisian Qi2
Pixel 10 Pro Fold mengusung baterai 5.015 mAh, meningkat dari kapasitas 4.650 mAh pada Pixel 9 Pro Fold. Google mengklaim daya tahannya mampu mencapai lebih dari 30 jam penggunaan normal.
Ponsel ini mendukung fast charging 30W dan kini menambahkan teknologi pengisian daya nirkabel Qi2, yang kompatibel dengan aksesori terbaru Google bernama Pixelsnap. Fitur ini menjanjikan pengalaman pengisian nirkabel lebih cepat dan efisien.
Kamera: Tiga Lensa Belakang dan Dua Kamera Selfie
Di sektor kamera, Pixel 10 Pro Fold dibekali sistem tiga kamera belakang:
- Sensor utama 48MP dengan fitur Macro Focus.
- Lensa telefoto 10,8MP dengan kemampuan 5x optical zoom dan 20x Super Res Zoom.
- Lensa ultrawide 10,5MP.
Untuk kebutuhan selfie, Google menyediakan dua kamera 10MP: satu di punch-hole layar dalam, dan satu lagi di layar utama. Meski konfigurasi ini terbilang solid, banyak pengamat menilai sektor kamera Pixel 10 Pro Fold tidak membawa lompatan besar dibanding inovasi lain yang dihadirkan Google.
Harga dan Ketersediaan
Pixel 10 Pro Fold menjalankan Android 16 dan akan mendapatkan dukungan software selama tujuh tahun, sebuah komitmen jangka panjang dari Google untuk menjaga pengalaman pengguna tetap optimal.
Pemesanan awal sudah dibuka sejak peluncuran, sementara penjualan resminya akan dimulai pada 9 Oktober 2025. Untuk harga, model 256GB dibanderol ₹1.72.999 atau sekitar Rp33,5 juta. Google juga berencana merilis varian 512GB dan 1TB, meski harga resminya belum diumumkan.