Ilustrasi martabak teflon

Martabak merupakan salah satu makanan favorit di Indonesia yang dikenal dengan tekstur lembut, cita rasa manis atau gurih, dan aroma menggugah selera. Namun, membuat martabak sering dianggap sulit karena memerlukan teknik khusus dan peralatan tertentu.

Kabar baiknya, kini Anda bisa membuat martabak lezat hanya dengan teflon, alat masak sederhana yang hampir pasti ada di dapur anak kos.

Berikut ini adalah langkah demi langkah untuk membuat martabak teflon anti gagal, baik versi manis maupun gurih, dengan bahan-bahan yang mudah didapat dan proses yang praktis.

Bahan-Bahan untuk Martabak Teflon

Untuk membuat martabak teflon, Anda perlu menyiapkan bahan-bahan sederhana yang tersedia di warung atau minimarket terdekat. Berikut daftar bahan untuk martabak manis (untuk 2 porsi):

Tepung terigu protein sedang: 150 gram (pilih merek berkualitas untuk tekstur lebih halus).
Gula pasir: 2 sendok makan (untuk adonan) dan 1 sendok makan (untuk taburan).
Telur ayam: 1 butir, kocok lepas.
Susu cair: 200 ml (bisa diganti air matang jika tidak ada susu).
Baking soda: 1/4 sendok teh (penting untuk tekstur sarang).
Margarin: 2 sendok makan, lelehkan.
Vanili bubuk: 1/4 sendok teh (opsional, untuk aroma).
Topping: Susu kental manis, meses, keju parut, atau kacang tanah sangrai sesuai selera.

Langkah-Langkah Membuat Martabak Teflon Manis

Campur tepung terigu, gula pasir, dan vanili bubuk dalam mangkuk besar. Tambahkan telur kocok dan susu cair secara bertahap sambil diaduk hingga adonan licin dan tidak bergerindil.
Pastikan adonan memiliki kekentalan sedang, mirip adonan pancake. Diamkan adonan selama 30 menit agar gluten dalam tepung rileks, sehingga tekstur martabak lebih lembut dan sarangnya terbentuk sempurna.
Setelah didiamkan, larutkan baking soda dengan 2 sendok makan air, lalu masukkan ke adonan.
Aduk perlahan hingga rata. Baking soda adalah kunci untuk menciptakan tekstur berpori khas martabak manis.
Panaskan teflon anti lengket (diameter 20-24 cm) dengan api kecil hingga sedang.
Olesi permukaan teflon dengan sedikit margarin menggunakan kuas atau tisu agar martabak tidak lengket. Pastikan teflon benar-benar panas sebelum menuang adonan.
Tuang adonan ke teflon hingga menutupi permukaan. Ratakan adonan dengan gerakan memutar teflon agar pinggirannya tipis dan renyah.
Tunggu hingga permukaan adonan mulai berbuih dan membentuk sarang (sekitar 3-5 menit).
Tutup teflon agar matang merata.
Setelah permukaan martabak setengah matang (tidak terlalu basah), olesi margarin secukupnya, taburi gula pasir, dan tambahkan topping pilihan seperti susu kental manis, meses, atau keju.
Tutup kembali teflon selama 1-2 menit hingga martabak matang sempurna.
Angkat martabak dari teflon, pindahkan ke piring, dan potong sesuai selera.
Martabak siap dinikmati selagi hangat.

Tips Anti Gagal untuk Martabak Teflon

Kontrol Suhu: Gunakan api kecil hingga sedang agar martabak tidak gosong. Suhu yang terlalu tinggi dapat membuat bagian bawah gosong sebelum sarang terbentuk.
Kualitas Teflon: Pastikan teflon dalam kondisi baik dan benar-benar anti lengket untuk memudahkan proses memasak.
Waktu Istirahat Adonan: Jangan lewati langkah mendiamkan adonan karena ini membantu tekstur menjadi lebih lembut dan elastis.
Eksperimen dengan Topping: Untuk variasi, coba tambahkan topping modern seperti cokelat leleh, selai kacang, atau potongan buah segar seperti pisang.

Membuat Martabak Gurih dengan Teflon

Jika Anda ingin mencoba martabak gurih, gunakan adonan dasar yang sama, tetapi kurangi gula pasir menjadi 1 sendok teh.

Setelah adonan dituang ke teflon dan mulai berbuih, tambahkan isian seperti campuran telur kocok, daging ayam cincang, daun bawang, dan bawang bombay.

Tutup teflon dan masak hingga isian matang. Lipat martabak menjadi dua sebelum disajikan untuk menjaga kelembutan.