Top 5+ Cara Bikin Serabi Bersarang Tanpa Bahan Tambahan, Ikuti Langkah Ini

 Serabi Solo dikenal sebagai salah satu camilan tradisional yang selalu bikin kangen, dengan tekstur lembut, rasa gurih manis, dan sarang kecil di permukaannya yang jadi ciri khas.

Namun, sering kali proses membuat serabi justru berakhir mengecewakan, adonan lengket di cetakan, tekstur keras, atau serabi yang tidak bersarang sama sekali.

Banyak orang langsung berpikir perlu menambahkan bahan baru agar hasilnya lebih sempurna, padahal rahasianya tidak serumit itu.

Dalam artikel ini akan dibahas cara membuat serabi agar bersarang tanpa menambah bahan, lengkap dengan tips praktis agar serabi matang merata, lembut, dan tampil cantik.

Kopyok Adonan dan Panaskan Cetakan

Kunci pertama ada pada adonan. Pastikan adonan serabi dikopyok atau diaduk dengan tangan hingga benar-benar rata, tidak bergerindil, dan terasa halus. Teknik sederhana ini membuat tepung beras tercampur sempurna dengan santan.

Selain itu, panaskan cetakan terlebih dahulu sebelum menuang adonan. Cetakan yang sudah panas akan membantu adonan langsung matang di bagian bawah, sekaligus mencegah lengket.

Atur Api Kompor

Banyak serabi gagal bersarang karena api terlalu besar atau tidak stabil. Setelah adonan dituangkan dan mulai terbentuk lubang-lubang kecil, kecilkan api kompor.

Api kecil menjaga serabi matang perlahan, membuat sarang terbentuk dengan rapi tanpa membuat kulit serabi gosong atau terlalu tebal.

ilustrasi serabi berpori atau bersarang

Hindari Kesalahan Kecil

Kesalahan kecil dalam adonan bisa berakibat besar. Serabi yang lengket biasanya terjadi jika cetakan masih baru, sehingga perlu dioles minyak tipis sebelum dipakai.

Jika serabi keras dan tidak bersarang, periksa kembali adonan bisa jadi terlalu banyak air atau tepung, atau dimasukkan ke cetakan saat suhu belum cukup panas. Aduk adonan hingga rata, sesuaikan takaran, dan jangan terburu-buru menuang adonan.

Sesuaikan Takaran Santan dan Tepung

Tekstur serabi yang lembut dan bersarang juga bergantung pada komposisi cairan. Jika adonan terasa kental, tambahkan sedikit santan agar lebih elastis.

Sebaliknya, jika terlalu cair, kurangi tepung beras sedikit demi sedikit. Keseimbangan antara santan dan tepung akan menghasilkan serabi yang lembut, tidak mudah keras, dan tetap gurih.

Trik Hemat Tanpa Merusak Rasa

Jika ingin lebih ekonomis, separuh santan bisa diganti dengan air. Dengan catatan, perbandingan air dan tepung harus dijaga agar tekstur serabi tidak berubah.

Perlu diingat juga, serabi Solo tradisional tidak membutuhkan baking powder. Justru dengan mengikuti teknik yang benar, serabi bisa tetap bersarang meski tanpa tambahan bahan pengembang.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com.