Cara Mengecek Cairan Pendingin Mobil Listrik Agar Tetap Optimal

– Mobil listrik mengandalkan sistem pendinginan untuk menjaga suhu baterai dan komponen elektronik tetap stabil.
Jika cairan pendingin tidak diperiksa secara berkala, maka risikonya adalah overheating yang dapat menurunkan performa kendaraan dan memperpendek usia pakai baterai.
Menurut Lung Lung, pemilik Dokter Mobil, pemeriksaan cairan pendingin sangat penting karena berfungsi mengontrol suhu baterai agar tidak mengalami lonjakan panas yang berlebihan.
Bila suhu baterai tidak terjaga, kinerjanya bisa terganggu dan berdampak pada efisiensi energi mobil.
“Cairan pendingin mobil listrik sebaiknya dicek secara berkala, minimal setiap 10.000 km atau sesuai rekomendasi pabrikan. Pastikan levelnya tidak berkurang drastis dan warnanya tetap jernih. Jika terlihat keruh atau ada endapan, itu tanda cairan harus segera diganti,” kata Lung Lung kepada Kompas.com, Minggu (30/3/2025).
Pemeriksaan cairan pendingin bisa dilakukan dengan membuka kap mesin dan melihat tangki reservoir. Jika level cairan mendekati batas minimum, maka pemilik mobil harus segera menambahkannya sesuai spesifikasi pabrikan.
Pendingin baterai EV
Selain itu, kondisi warna dan kekentalan cairan juga perlu diperhatikan. Cairan yang sudah berubah warna atau mengandung partikel asing bisa menandakan adanya penurunan kualitas atau kontaminasi.
Salah satu tanda bahwa cairan pendingin tidak berfungsi optimal adalah meningkatnya suhu mesin yang ditunjukkan pada indikator dashboard. Bila hal ini terjadi berulang kali, ada kemungkinan cairan pendingin sudah kehilangan kemampuannya dalam menyerap panas.
Penyebab lain bisa berasal dari kebocoran kecil di selang atau sambungan, yang sering kali tidak disadari oleh pemilik kendaraan.
Lung Lung menambahkan bahwa pemilik mobil listrik juga perlu memastikan penggunaan cairan pendingin sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Mencampur jenis cairan yang berbeda atau menggunakan produk yang tidak sesuai dapat merusak sistem pendinginan.
“Jangan tunggu sampai muncul tanda-tanda overheating. Jika cairan pendingin sudah lama tidak diganti atau menunjukkan perubahan warna, lebih baik segera lakukan penggantian. Ini akan membantu menjaga performa kendaraan tetap optimal dan menghindari risiko kerusakan baterai yang biayanya tidak murah,” kata Lung Lung.