Top 20+ Manfaat Bunga Telang untuk Kesehatan, dari Menurunkan Demam hingga Cegah Kanker

Bunga telang (Clitoria ternatea) merupakan tanaman herbal yang semakin populer karena kandungan alami dan manfaat kesehatannya.
Selain sering digunakan sebagai pewarna alami pada minuman dan makanan, bunga telang juga dimanfaatkan dalam industri kosmetik, kesehatan, hingga kebersihan.
Lantas, apa saja manfaat bunga telang untuk kesehatan?
Disarikan dari laman MedicineNet dan Healthline, bunga telang memiliki berbagai manfaat yang berasal dari kandungan antioksidan, flavonoid, serta vitamin dan mineral penting yang terdapat di dalamnya.
Berikut 20 manfaat bunga telang yang perlu diketahui:
Manfaat Bunga Telang untuk Kesehatan
1. Menurunkan demam
Kandungan anti-inflamasi dalam bunga telang membantu meredakan demam secara alami.
2. Mengatasi gangguan pernapasan
Bunga telang dipercaya efektif untuk meredakan gejala asma, batuk, hingga pilek.
3. Meredakan nyeri tubuh
Efek anti-inflamasi pada bunga telang juga bermanfaat dalam mengurangi rasa sakit akibat peradangan.
4. Menjaga kelembapan kulit
Penggunaan rutin bunga telang bisa mencegah kerutan, memperbaiki tekstur, dan menjaga kulit tetap sehat.
5. Mengatasi rambut rontok
Flavonoid dalam bunga telang mendukung pertumbuhan rambut dan mengurangi kerontokan.
6. Sebagai antioksidan alami
Kandungan antioksidan membantu menangkal radikal bebas dan melindungi tubuh dari stres oksidatif.
7. Membantu menurunkan berat badan
Bunga telang mendukung metabolisme tubuh, terutama dalam proses pembakaran kalori.
8. Menurunkan tekanan darah
Senyawa antosianin membantu melemaskan pembuluh darah arteri sehingga melancarkan sirkulasi darah.
9. Mengontrol kadar gula darah
Bermanfaat untuk penderita diabetes maupun orang tanpa riwayat penyakit gula.
10. Menjaga kesehatan pencernaan
Kandungan antibakteri membantu menjaga fungsi saluran cerna.
11. Meredakan diare
Efek anti-inflamasi dan antibakterinya efektif untuk menangani diare ringan.
12. Meningkatkan fungsi otak
Bunga telang dikenal dapat mempertajam fokus, meningkatkan konsentrasi, dan memperkuat ingatan.
13. Meredakan stres dan kecemasan
Efek relaksasi dari bunga telang membantu meredakan kecemasan, depresi, hingga memperbaiki suasana hati.
14. Meningkatkan imunitas tubuh
Kombinasi antioksidan dan anti-inflamasi memperkuat sistem kekebalan tubuh.
15. Mengurangi reaksi alergi
Membantu menekan produksi histamin yang memicu gejala alergi.
16. Mencegah penyebaran sel kanker
Kandungan aktif dalam bunga telang dinilai dapat menghambat pertumbuhan sel kanker.
17. Menjaga kesehatan jantung
Bunga telang membantu mengontrol tekanan darah dan kolesterol, menjaga jantung tetap sehat.
18. Mengurangi nyeri menstruasi
Efektif dalam meredakan kram dan nyeri saat haid.
19. Meningkatkan kualitas sperma
Konsumsi bunga telang dikaitkan dengan peningkatan produksi dan kualitas sperma.
20. Mempercepat penyembuhan luka
Senyawa fenolik di dalam bunga telang mempercepat proses penyembuhan luka secara alami.
Kandungan Gizi Bunga Telang
Mengutip laman Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga dan Siloam Hospitals, bunga telang mengandung berbagai zat aktif dan nutrisi penting, antara lain:
Antosianin
Merupakan flavonoid yang memberi warna biru pada bunga telang dan memiliki efek antioksidan kuat.
Vitamin
Kaya akan vitamin C, B1 (tiamin), dan B2 (riboflavin).
Mineral
Mengandung kalsium, kalium, dan magnesium yang penting untuk metabolisme tubuh.
Asam palmitat
Senyawa mirip omega-3 yang bersifat antioksidan dan antidepresan alami.
Bunga telang juga mengandung karbohidrat, serat kasar, serta komponen lain seperti asam lemak stearat, linoleat, behenat, mome-inositol, pentanal, triterpenoid, saponin, tokoferol, dan fitosterol.
Efek Samping Konsumsi Bunga Telang
Meskipun memiliki banyak manfaat, konsumsi bunga telang secara berlebihan tidak disarankan. Efek samping yang dapat muncul antara lain:
- Reaksi alergi
- Gangguan pencernaan
- Gangguan fungsi ginjal
- Memicu kontraksi pada ibu hamil
- Menghambat penyerapan nutrisi tertentu
Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi bunga telang dalam jumlah yang wajar dan berkonsultasi dengan tenaga medis bila perlu.
SUMBER: (Penulis: Elizabeth Ayudya Ratna Rininta)